Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Tepis Kunjungan ke Romo Magnis Suseno untuk Cari Dukungan

Kompas.com - 24/11/2023, 11:54 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo menyatakan, kunjungannya ke budayawan sekaligus rohaniwan Romo Magnis Suseno bukan untuk mencari dukungan dalam Pilpres 2024.

Ia mengaku hanya berdiskusi ringan dan menghormati intelektual Romo Magnis dalam kehidupan berbangsa bernegara.

Ini disampaikan Ganjar saat ditanya apakah penerimaan Romo Magnis untuk Ganjar sebagai bentuk dukungan kepadanya.

"Diskusi biasa, Beliau sebagai intelektual sebagai tokoh agama tentu Beliau punya sikap pribadi. Tapi tidak boleh berpihak secara terbuka. Karena itu menunjukkan Beliau juga secara institusinya netral, begitu ya," kata Ganjar ditemui di Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (24/11/2023).

Baca juga: Temui Romo Magnis, Ganjar Diberi Buku Etika Politik dan Iman dalam Tantangan

Karena menghormati dan meneladani sosok Romo Magnis, Ganjar pun bersilaturahmi kepadanya di STF Driyarkara, tempat Magnis biasa mengajar.

Ganjar sedikit melontarkan candaan. "Ini, seorang orang yang lebih muda datang kepada orang yang lebih tua, meskipun rambutnya sama (berwarna putih)," ucap Ganjar diiringi tawa Romo Magnis.

Kepada Ganjar, Romo Magnis bercerita banyak hal, terutama soal rakyat kecil yang hidupnya sulit.

Romo Magnis juga menekankan, sosok kenegarawanan itu penting.

"Teori representasi, tadi Beliau ceritakan bahwa banyak orang kecil sekarang agak sulit, 'Siapa wakil saya yang harus bisa menyuarakan suara saya?' Itu sebenarnya mencolek hati para politisi, kita-kita yang kemudian duduk dalam jabatan publik untuk lebih perhatian pada mereka," ucap mantan Gubernur Jawa Tengah ini.

Selain itu, Romo Magnis bercerita soal kemiskinan dan akses-akses menuju kesejahteraan.

Baca juga: Romo Magnis Singgung Politik Uang di RI Terlalu Mahal, Sulit Wakili Orang Kecil

Ganjar menghormati masukan itu. Ia mengatakan bahwa cerita dan pelajaran dari Magnis bisa menjadi bekal baginya jika kelak memimpin bangsa.

Adapun Ganjar melakukan pertemuan silaturahmi tertutup dengan Romo Magnis Suseno sekitar satu jam 10 menit.


Pertemuan dilakukan sekira pukul 08.30 WIB hingga selesai pukul 09.40 WIB.

Ganjar tak terlihat didampingi siapa pun saat bersilaturahmi, semisal anggota Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.

Ganjar dan Romo Magnis sama-sama mengenakan baju batik. Begitu juga para staf pengajar yang mendampingi Romo Magnis saat itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Rakernas Pertama Tanpa Jokowi, PDI-P: Tidak Ada Refleksi Khusus

Rakernas Pertama Tanpa Jokowi, PDI-P: Tidak Ada Refleksi Khusus

Nasional
Ida Fauziyah Sebut Anies Baswedan Masuk Radar PKB untuk Pilkada DKI 2024

Ida Fauziyah Sebut Anies Baswedan Masuk Radar PKB untuk Pilkada DKI 2024

Nasional
Soal Undangan Jokowi ke Rakernas PDI-P, Puan: Belum Terundang

Soal Undangan Jokowi ke Rakernas PDI-P, Puan: Belum Terundang

Nasional
Kata Kemenkes soal Gejala Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2 yang Merebak di Singapura

Kata Kemenkes soal Gejala Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2 yang Merebak di Singapura

Nasional
Dewas Sebut KPK Periode Sekarang Paling Tak Enak, Alex: Dari Dulu di Sini Enggak Enak

Dewas Sebut KPK Periode Sekarang Paling Tak Enak, Alex: Dari Dulu di Sini Enggak Enak

Nasional
MK Sebut 106 Sengketa Pileg 2024 Masuk ke Tahap Pembuktian Pekan Depan

MK Sebut 106 Sengketa Pileg 2024 Masuk ke Tahap Pembuktian Pekan Depan

Nasional
Ingatkan Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Jokowi: Ada Apa 'Dikit' Viralkan

Ingatkan Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Jokowi: Ada Apa "Dikit" Viralkan

Nasional
Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas Pj Kepala Daerah

Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas Pj Kepala Daerah

Nasional
Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema 'Student Loan' Imbas UKT Mahal

Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema "Student Loan" Imbas UKT Mahal

Nasional
Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Nasional
Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Nasional
Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Nasional
Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Nasional
Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com