Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bendum PDI-P Jawab Kabar Pertemuan Puan dengan Gibran di Tengah Isu Cawapres

Kompas.com - 20/10/2023, 23:15 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Achmad Nasrudin Yahya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bendahara Umum PDI Perjuangan (PDI-P) Olly Dondokambey mengaku tak tahu mengenai pertemuan Ketua DPP PDI-P Puan Maharani dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Hal ini disampaikan Olly menjawab kabar adanya pertemuan antara Puan dengan Gibran di tengah isu akan dipinang menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.

"Saya enggak tahu, tolong tanya sama Mbak Puan ya," kata Olly usai menyambangi kediaman Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/10/2023) malam.

Baca juga: Ragam Coretan Mahasiswa Saat Demo, Ada Gibran Cuma Bocah dan Tolak Mahkamah Keluarga

Olly mengaku tak tahu persis mengenai informasi pertemuan antara Puan dengan Gibran.

Ia juga mengatakan bahwa kedatangannya ke kediaman Megawati untuk membicarakan terkait Sulawesi Utara.

"Obrolan saya menyangkut Sulut (Sulawesi Utara)," pungkas dia.

Sebagai informasi, nama Gibran beberapa waktu terakhir dikabarkan bakal menjadi calon wakil presiden Prabowo Subianto. Bahkan, Gibran dikabarkan bakal dideklarasikan sebagai pendamping Prabowo dalam waktu dekat.

Baca juga: Setara Institute: Gibran Akan Jadi Pemimpin yang Kerdil Jika Tetap Maju Jadi Cawapres

Prabowo saat dijumpai di Kantor DPP Golkar, menyatakan bahwa dirinya akan mendaftarkan diri sebagai calon presiden bersama kandidat pasangannya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pekan depan.

Namun, Prabowo masih enggan mengungkap identitas cawapres yang akan mendampinginya. Prabowo mengaku, masih menunggu dinamika politik terkini, salah satunya Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar yang akan dilangsungkan pada Sabtu (21/10/2023).

Sementara, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku partainya berkomunikasi dengan Gibran soal kabar merapat menjadi kader Partai Golkar. Namun, ia tak bisa memastikan agenda selanjutnya antara Golkar dan Gibran.

"Komunikasi sudah ada. Mengenai kegiatan apa lanjutannya, ditunggu saja," kata Airlangga singkat saat ditemui di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (20/10/2023).

Baca juga: PDI-P Instruksikan Kepala Daerah Muda jadi Jurkam Ganjar-Mahfud, Termasuk Gibran

Terbaru, Gibran telah terbang ke Jakarta via Bandara Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah, Jumat (20/10/2023).

Dikutip dari Tribunnews.com, Gibran menaiki pesawat komersil Batik Air.

"Pada hari Jumat tanggal 20 Oktober 2023 pukul 16.50 SRG - 17.55 CGK menggunakan pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID 8355," tulis seorang sumber melalui pesan singkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Pembahasan Revisi UU TNI karena Bahayakan Demokrasi

Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Pembahasan Revisi UU TNI karena Bahayakan Demokrasi

Nasional
Aksi Cepat Tanggap Kementerian KP Bantu Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar

Aksi Cepat Tanggap Kementerian KP Bantu Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar

Nasional
Bertemu PBB di Bali, Jokowi Tegaskan Akar Konflik Palestina-Israel Harus Diselesaikan

Bertemu PBB di Bali, Jokowi Tegaskan Akar Konflik Palestina-Israel Harus Diselesaikan

Nasional
Lemhannas: Transisi Kepemimpinan Jokowi ke Prabowo Relatif Mulus, Tak Akan Ada Gejolak

Lemhannas: Transisi Kepemimpinan Jokowi ke Prabowo Relatif Mulus, Tak Akan Ada Gejolak

Nasional
Jokowi Sampaikan Dukacita atas Meninggalnya Presiden Iran

Jokowi Sampaikan Dukacita atas Meninggalnya Presiden Iran

Nasional
Laporkan Dewas KPK yang Berusia Lanjut ke Bareskrim, Nurul Ghufron Tak Khawatir Dicap Negatif

Laporkan Dewas KPK yang Berusia Lanjut ke Bareskrim, Nurul Ghufron Tak Khawatir Dicap Negatif

Nasional
Bertemu Presiden Fiji di Bali, Jokowi Ajak Jaga Perdamaian di Kawasan Pasifik

Bertemu Presiden Fiji di Bali, Jokowi Ajak Jaga Perdamaian di Kawasan Pasifik

Nasional
Saat Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet, Pembahasannya Disebut Kebetulan...

Saat Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet, Pembahasannya Disebut Kebetulan...

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK Ke Bareskrim Polri Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK Ke Bareskrim Polri Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Nasional
Marinir Ungkap Alasan Tak Bawa Jenazah Lettu Eko untuk Diotopsi

Marinir Ungkap Alasan Tak Bawa Jenazah Lettu Eko untuk Diotopsi

Nasional
MK: Tak Ada Keberatan Anwar Usman Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

MK: Tak Ada Keberatan Anwar Usman Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

Nasional
Kemenag Sayangkan 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Alami Keterlambatan

Kemenag Sayangkan 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Alami Keterlambatan

Nasional
Laporan Fiktif dan Manipulasi LPJ Masih Jadi Modus Korupsi Dana Pendidikan

Laporan Fiktif dan Manipulasi LPJ Masih Jadi Modus Korupsi Dana Pendidikan

Nasional
Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Nasional
Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com