Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prof. Dr. Ermaya
Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI

Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI.

Pengaruh Geopolitik dan Geostrategi Kota Jakarta

Kompas.com - 15/09/2023, 13:38 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

IBU kota Republik Indonesia pindah. Perpindahan ibu kota negara dari Jakarta ke ibu kota baru, berada di Kabupaten Penajam Pasir Utara, Kalimantan Timur.

Pemindahan ini dimulai kurang dari dua tahun, yakni 2024. Sebagaimana mandat Presiden Joko Widodo, klaster pertama antara lain kementerian dan lembaga yang mendukung kerja dan tugas presiden serta wakil presiden.

Kemudian, pemindahan kementerian dan lembaga yang memiliki tugas terkait dengan pembangunan.

Karuan saja ketika Jakarta tidak lagi menjadi ibu kota negara bakal terjadi perubahan besar dalam dinamika politik, ekonomi, sosial, dan infrastruktur Indonesia.

Keputusan untuk memindahkan ibu kota negara adalah keputusan strategis yang harus mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk ekonomi, politik, sosial, dan lingkungan.

Soalnya, secara geopolitik dan geostrategi, Jakarta sebagai ibu kota Indonesia bukan hanya pusat pemerintahan, melainkan pula sebagai pusat ekonomi, budaya, dan aktivitas politik.

Di sini, geopolitik dan geostrategi memainkan peran penting dalam membentuk perkembangan dan peran kota ini dalam wilayah Asia Tenggara.

Kota Jakarta adalah ibu kota Republik Indonesia dan merupakan salah satu kota terpadat di dunia. Sejak dulu, Jakarta telah menjadi pusat perdagangan dan politik di kawasan ini.

Untuk memahami peran dan perkembangan kota ini, adalah penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor geopolitik dan geostrategi yang memengaruhi wilayah ini.

Ada tiga faktor yang melingkupinya, antara lain, peran laut dalam geopolitik Jakarta, letak geografis dan keamanan nasional, maupun Jakarta dalam konteks hubungan internasional dan diplomasi.

Peran laut dalam geopolitik Jakarta

Peran laut dalam geopolitik Jakarta sangat penting, karena kota ini terletak di pesisir utara Pulau Jawa, dan dikelilingi oleh perairan.

Sekaligus pintu gerbang utama negara ini ke Laut Jawa. Laut Jawa adalah jalur maritim yang sangat sibuk dan strategis di kawasan Asia Tenggara.

Pelayaran laut yang efisien dan aman di perairan tersebut sangat penting untuk perdagangan internasional, transportasi, dan pertahanan nasional Indonesia.

Oleh karenanya Pelabuhan-pelabuhan di Jakarta, seperti Pelabuhan Tanjung Priok, adalah pusat kegiatan ekonomi dan perdagangan yang penting di Indonesia.

Bersamaan pula Jakarta memiliki peran strategis dalam pertahanan nasional Indonesia. Maka kendali atas perairan di sekitarnya sangat penting untuk melindungi negara dari ancaman keamanan, termasuk potensi ancaman militer.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Nasional
Dukung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau

Dukung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau

Nasional
Polisi Buru 2 Buron Penyelundup 20.000 Ekstasi Bermodus Paket Suku Cadang ke Indonesia

Polisi Buru 2 Buron Penyelundup 20.000 Ekstasi Bermodus Paket Suku Cadang ke Indonesia

Nasional
Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Nasional
Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Nasional
Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Nasional
Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Nasional
Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com