Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kritik Soal Impor Pangan, Megawati: Saya Tahu Kenapa Impor, Jangan Dibohongi...

Kompas.com - 21/08/2023, 18:43 WIB
Ardito Ramadhan,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Ketua Dewan Pengarah Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri meminta Presiden Joko Widodo untuk tidak terus-terusan melakukan impor agar tidak merugikan petani.

"Kok kita impor ya, saya heran, bukan saya ini lalu, 'oh Bu Mega itu antiasing, oh enggak boleh impor' bukan, tapi ingat petani itu," kata Megawati di The Tribrata, Jakarta, Senin (21/8/2023).

Megawati menuturkan, ketika masih menjabat sebagai presiden, ia selalu berupaya agar para petani bisa melakukan panen raya dan produk taninya dapat dijual ke pasar.

Sebab, dari hasil panen itulah para petani nantinya dapat memperoleh penghasilan dan mencukupi kebutuhan pangan mereka.

Baca juga: Jokowi Sebut Impor Diperbesar untuk Antisipasi Dampak El Nino

"Apa enggak miris ya kalau harganya tertekan karena belum apa-apa sudah impor. Saya tahu latar belakang kenapa harus impor, jangan saya terus mau dibohongi, saya tahu," ujar Megawati.

Mega mengungkapkan bahwa pemerintah akan membuka pintu impor lebih lebar pada tahun 2023 ini guna mengantisipasi dampak fenomena El Nino.

Soal impor pangan ini juga sempat diutarakan Presiden Jokowi. Jokowi menuturkan impor terpaksa dilakukan untuk mengantisipasi dampak El Nino yang menyebabkan banyak ladang gagal panen.

"Sampai detik ini belum (ada dampak El Nino), tetapi juga semuanya memang harus kita antisipasi sehingga kita impor untuk tahun ini kita perbesar," kata Jokowi di Pasar Sukaramai, Medan, Sabtu (19/8/2023), dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.

Jokowi tidak membeberkan komoditas apa saja yang akan diimpor tersebut.

Ia hanya menekankan bahwa cadangan pangan mesti diperbanyak agar tidak ada lonjakan harga di pasar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Nasional
Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Nasional
Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Nasional
Prabowo Klaim Serasa Kubu 'Petahana' saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Prabowo Klaim Serasa Kubu "Petahana" saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Nasional
Prabowo Mengaku Diuntungkan 'Efek Jokowi' dalam Menangkan Pilpres

Prabowo Mengaku Diuntungkan "Efek Jokowi" dalam Menangkan Pilpres

Nasional
Bantah Menang Pilpres Akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Bantah Menang Pilpres Akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Nasional
[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta 'Uang Pelicin' ke Kementan

[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta "Uang Pelicin" ke Kementan

Nasional
Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com