Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Muhaimin dan Airlangga, Puan Klaim Bukan Hanya Cari Bakal Cawapres Ganjar

Kompas.com - 27/07/2023, 18:38 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Puan Maharani mengklaim bahwa pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar pada Kamis (27/72023) hari ini, bukan hanya untuk mencari kandidat calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.

Puan mengatakan, pertemuan maraton ini digelar karena diditugaskan oleh PDI-P untuk bertemu dengan semua ketua umum (ketum) partai politik (parpol).

"Pertemuan-pertemuan ini bukan hanya kemudian untuk mencari cawapres, tetapi bagaimana Insya Allah ini merupakan satu penugasan yang diberikan kepada saya untuk silaturahmi dengan semua ketua umum partai," kata Puan usai bertemu Airlangga, Kamis sore.

Puan mengatakan, lewat silaturahmi tersebut, PDI-P bisa bertukar pikiran serta salingin menjajaki kenginan dan cita-cita dari setiap partai politik.

Baca juga: Puan Maharani Akui Dekat dengan Muhaimin sejak SMA dan Belum Paham Politik

Menurutnya, hal ini penting untuk memastikan terjaganya persatuan dan kesatuan jelang pemilihan umum (pemilu) yang merupakan pesta demokrasi.

"Jadi, jangan sampai ada miskomunikasi. Boleh saja kita kemudian berbeda pilihan, tapi jangan sampai ini membuat komunikasi yang ada itu menjadi tersendat pula," ujar ketua DPR tersebut.

Puan juga tidak memungkiri bahwa pertemuan antarpartai politik dapat berlanjut kepada pembahasan terkait bakal calon presiden (capres) dan cawapres yang akan diusung.

"Namun, dinamika politik ini tentu saja tetap berjalan sampai nanti pada waktunya kita akan umumkan capres dan cawapres pada bulan November yang akan datang. Jadi waktunya masih panjang, yang penting silaturahmi," katanya.

Baca juga: Tanggapi Keakraban Prabowo-Erick Thohir, PKB: Jika Tak Pilih Muhaimin, Ya Berkhianat

Untuk diketahui, Puan menyambangi kediaman Muhaimin dan Airlangga pada hari Kamis ini. Ia lebih dulu mendatangi rumah Muhaimin di kawasan Widya Chandra, Jakarta.

Dalam pertemuan itu, Puan menyampaikan keseriusannya bahwa Muhaimin masuk dalam bursa bakal cawapres Ganjar di pemilihan presiden (Pilpres).

"Saya serius lho, waktu bilang salah satu kandidat yang masuk menjadi cawapres (untuk) bacapresnya PDI-P, Pak Ganjar, itu Cak Imin, tadi juga saya sampaikan," kata Puan, Kamis.

Sementara itu, dalam pertemuan dengan Airlangga, Puan menyepakati pembentukan tim teknis antara Golkar dan PDI-P untuk membahas rencana koalisi.

Menurut Puan, tim teknis yang dibentuk oleh Golkar dan PDI-P akan bekerja untuk mencari titik temu di antara kedua partai.

"Setelah kemudian dibahas oleh tim teknis yang nanti akan kami bentuk pada waktu tidak terlalu lama, Insya Allah kami akan bisa bertemu kembali untuk bisa menyamakan kembali apa-apa yang kami anggap bisa kami sepakati bersama," ujar Puan.

Baca juga: Puan Maharani: PDI-P Serius Nominasikan Muhaimin sebagai Bakal Cawapres Ganjar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com