Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres: Dampak El Nino di Beberapa Negara Sudah Berat, Kita Masih Lumayan

Kompas.com - 27/07/2023, 05:40 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengklaim, Indonesia belum begitu terpengaruh oleh fenomena El Nino atau musim kemarau panjang yang sudah terjadi di banyak negara.

Ma'ruf Amin mengatakan, berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hal itu disebabkan oleh letak geografis Indonesia yang dikelilingi lautan.

"Di beberapa negara sudah berat sekali, banyak yang sudah kering dan udaranya panasnya sudah tinggi, dan kita alhamdulillah masih lumayan karena kita dikelilingi oleh laut," kata Ma'ruf dalam acara peringatan Milad ke-48 MUI di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Rabu (26/7/2023).

Kendati demikian, Ma'ruf mengingatkan bahwa bahaya El Nino sudah mulai mengancam Indonesia.

Baca juga: Maruf Amin: Semoga Saya Bukan Ketum MUI Terakhir yang Jadi Wapres

Oleh karena itu, pemerintah telah mengambil langkah antisipasi dengan menanam padi lebih awal sebelum El Nino tiba.

"Jadi, ada masa yang akan kita hadapi ketidakpastian global, tapi para pemimpin kita di negeri ini optimis bahwa Indonesia akan bisa bertahan menghadapi tantangan-tantangan ekonomi," ujar Ma'ruf.

Dalam kesempatan itu, Ma'ruf Amin lantas meminta MUI dan para ulama untuk berperan menghadapi tantangan yang akan dialami Indonesia, termasuk El Nino.

Menurutnya, peran ulama itu sudah terlihat ketika mendukung penanganan pandemi Covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah.

"Majelis Ulama telah membuktikan menjadi mitra pemerintah dalam segala aspek," kata Ma'ruf Amin.

Baca juga: Antisipasi Dampak El Nino, Jokowi Perintahkan Perbanyak Pasar Murah

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan pemerintah pusat maupun daerah untuk memperbanyak kegiatan pasar murah guna mengantisipasi dampak fenomena iklim El Nino.

"Saya telah memerintahkan kepada BUMN, juga kepada gubernur, seluruh gubernur, bupati, dan wali kota untuk memperbanyak pasar-pasar murah di daerah, sebanyak-banyaknya," ujar Presiden dalam keterangannya setelah meninjau Pasar Rakyat yang digelar di Lapangan Rampal, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur, sebagaimana dilansir siaran pers Sekretariat Presiden, Senin (24/7/2023).

Selain pasar murah, Jokowi juga memerintahkan jajarannya yang memiliki anggaran untuk meningkatkan jumlah pemberian bantuan sembako bagi masyarakat yang membutuhkan.

Baca juga: Maruf Amin Tak Mau MUI Terpecah Gara-gara Beda Pilihan Politik di Pemilu 2024

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Nasional
Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Nasional
Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Nasional
Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Nasional
Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Nasional
Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Nasional
Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Nasional
Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Nasional
Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Nasional
Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak 'Heatwave'

Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak "Heatwave"

Nasional
Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Nasional
Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

Nasional
Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com