Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP "Pede" Sandiaga Uno Bakal Dipinang Ganjar Jadi Cawapres

Kompas.com - 25/07/2023, 14:50 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) percaya diri Sandiaga Uno bakal dipinang oleh bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres).

"Kalau ditanya optimis, ya PPP sangat optimis kalau calon yang kita sodorkan di Rapimnas 17-18 Juni yang lalu yaitu Pak Sandiaga, Insya Allah calon yang tepat (untuk Ganjar)," kata Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy dalam program Sapa Indonesia Pagi di Kompas TV, Selasa (25/7/2023).

Romy, sapaannya, mempunyai berbagai alasan mengapa Sandiaga bakal dipilih Ganjar sebagai pendampingnya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca juga: Survei Indikator: Prabowo-Erick Thohir Unggul Tipis atas Ganjar-Sandiaga Uno

Alasannya, chemistry antara Sandiaga dan Ganjar semakin kuat. Hal ini dibuktikan dengan duet keduanya dalam beberapa acara belakangan ini.

Selain itu, Romy menuturkan, Sandiaga merupakan sosok yang secara kualifikasi telah memenuhi syarat sebagai bacawapres.

Baca juga: Klaim Dekat dengan Ganjar, Sandiaga Uno: Kami Punya Chemistry

Terlebih, Sandiaga juga sudah mempunyai pengalaman terjun di Pilpres 2019.

Kala itu, Sandiaga menjadi cawapres Prabowo Subianto yang kini juga akan kembali maju.

"Artinya, bukan kaleng-kaleng kalau istilah anak sekarang, sudah terbukti track record-nya," ujar Romy.

Romy menambahkan, Sandiaga juga merupakan sosok yang bisa melengkapi kebutuhan Ganjar dalam menghadapi Pilpres 2024.

"Karena beliau secara teritori juga berasal dari luar Jawa, track record-nya bersih, pengalamannya ada," katanya.

"Apalagi sekarang menjadi salah satu menteri di kabinet, sehingga memang menjadi pasangan yang pas dengan Mas Ganjar," imbuh dia.

Sebelumnya, PPP mengajukan Sandiaga Uno untuk menjadi bakal bacawapres Ganjar.

Keputusan itu disampaikan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VI PPP di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Sabtu (17/6/2023).

"Mengusulkan Bapak Sandiaga Uno sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi calon presiden Ganjar Pranowo dalam Pemilu 2024," ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP Arwani Thomafi.

Namun, usulan itu ditolak oleh Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono yang ingin fokus memenangkan PPP pada kontestasi elektoral mendatang.

"Oleh karena itu Beliau fokus sebagai panglima tertinggi memenangkan PPP dalam Pemilu 2024 nanti," sebut dia.

Terakhir, Arwani menuturkan, forum tersebut mendorong Mardiono untuk bernegosiasi dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

"Mengamanatkan Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono memperjuangkan Bapak Sandiaga Uno menjadi cawapres kepada Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri untuk mendampingi Ganjar Pranowo sebagai capres 2024," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Nasional
Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis 'Maksiat': Makan, Istirahat, Sholat

Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis "Maksiat": Makan, Istirahat, Sholat

Nasional
Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Nasional
Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Nasional
Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Nasional
Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Nasional
Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Nasional
Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Nasional
Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Nasional
Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Nasional
PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara 'Gaib' di Bengkulu

PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara "Gaib" di Bengkulu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com