Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deretan Partai yang Dukung Ganjar Capres 2024, Siapa Saja?

Kompas.com - 10/06/2023, 13:01 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) Pemilu 2024 Ganjar Pranowo semakin di atas angin. Pasalnya, dukungan untuk Gubernur Jawa Tengah itu maju ke panggung pemilu presiden (pilpres) kian bertambah. 

Setelah PDI Perjuangan resmi mengumumkan Ganjar sebagai bakal capres yang akan mereka usung, satu per satu partai poilik ikut menyatakan dukungan.

Setidaknya, hingga kini lima partai politik telah resmi mendukung Ganjar. Kelimanya, sebagian merupakan partai politik Parlemen, sebagian lagi non Parlemen. Siapa saja?

1. PDI-P

PDI-P mendeklarasikan Ganjar sebagai capres tepat pada 21 April 2023. Namanya diumumkan langsung oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

“Pada jam 13.45, dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai, untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” kata Megawati di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023).

Baca juga: Ganjar: Insya Allah Kita Menangkan Pilpres 2024 Satu Putaran

Menyambut tugas barunya itu, Ganjar, yang juga hadir dalam momen deklarasi tersebut menyatakan akan berjuang sebaik-baiknya pada Pilpres 2024.

“Dengan mengucap Bismillahhirrahmanirrahim, insya Allah kami akan melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya,” katanya.

Ganjar bilang, ini bukan pertama kali dirinya mendapat tugas dari partai. Dia pernah ditugaskan untuk ikut serta membentuk Badan Penanggulangan Bencana dan Departemen Otonomi Daerah.

Selanjutnya, dia pernah ditugaskan sebagai anggota DPR RI dua periode. Lalu, sebagai Gubernur Jawa Tengah sejak 2013 hingga saat ini.

Meski menjadi bakal capres merupakan tugas berat, Ganjar berjanji akan berupaya semaksimal mungkin.

“Dan hari ini Ibu (Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI-P) memberikan amanah kepada saya yang jauh lebih berat. Mudah-mudahan saya mampu, insya Allah saya akan terus berjuang dengan baik untuk itu, sebagai calon presiden Republik Indonesia,” ucapnya.

Baca juga: Bosan Ditanya Siapa Bakal Cawapres Ganjar, Megawati: Untung Saya Ketum PDI-P, Bisa Putuskan Sendiri

2. PPP

Pencapresan Ganjar juga mendapat dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dukungan itu diputuskan lewat musyawarah dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP yang digelar selama tiga hari di Yogyakarta, 23-25 April 2023.

“Setelah melalui musyawarah dan diskusi yang mendalam, dengan mengucap bismillahhirrahmanirrahim, Partai Persatuan Pembangunan memutuskan Bapak Ganjar Pranowo sebagai calon presiden Republik Indonesia pada Pilpres tahun 2024 yang akan datang” kata Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Mardiono di Yogyakarta, Rabu (26/4/2023).

PPP menyatakan, ada sejumlah alasan yang mendasari partainya pada akhirnya mendukung Ganjar. Pertama, PPP ingin melanjutkan dukungan politik terhadap mantan anggota DPR RI itu.

"Dukungan serupa telah pernah diberikan oleh PPP, yakni pada Pilkada Jateng 2018. PPP telah mengantarkan beliau menjadi Gubernur Jateng yang berpasangan dengan kader PPP Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin)," ujar Mardiono.

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP M Mardiono saat ditemui di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP, Jakarta, Rabu (7/6/2023).KOMPAS.com / IRFAN KAMIL Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP M Mardiono saat ditemui di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP, Jakarta, Rabu (7/6/2023).

Halaman:


Terkini Lainnya

KY Prioritaskan Laporan KPK terhadap Majelis Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh

KY Prioritaskan Laporan KPK terhadap Majelis Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh

Nasional
PPATK Catat Perputaran Dana terkait Pemilu 2024 Senilai Rp 80,1 T

PPATK Catat Perputaran Dana terkait Pemilu 2024 Senilai Rp 80,1 T

Nasional
Anggota DPR Sebut PPATK Macan Ompong karena Laporan Tak Ditindaklanjuti Penegak Hukum

Anggota DPR Sebut PPATK Macan Ompong karena Laporan Tak Ditindaklanjuti Penegak Hukum

Nasional
KPK Sebut Kasus Bansos Presiden Terungkap Saat OTT Kemensos yang Seret Juliari

KPK Sebut Kasus Bansos Presiden Terungkap Saat OTT Kemensos yang Seret Juliari

Nasional
PDN Diretas, Ombudsman: Yang Produksi Ransomware Ini Harus Dicari dan Ditangkap

PDN Diretas, Ombudsman: Yang Produksi Ransomware Ini Harus Dicari dan Ditangkap

Nasional
KPK Duga Pengadaan Lahan di Rorotan oleh Perumda Sarana Jaya Rugikan Negara Rp 200 Miliar

KPK Duga Pengadaan Lahan di Rorotan oleh Perumda Sarana Jaya Rugikan Negara Rp 200 Miliar

Nasional
Kasus Rekayasa Jual Beli Emas Budi Said, Kejagung Periksa 3 Pegawai Pajak

Kasus Rekayasa Jual Beli Emas Budi Said, Kejagung Periksa 3 Pegawai Pajak

Nasional
Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi 'Online' Bisa Dipidana

Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi "Online" Bisa Dipidana

Nasional
Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

Nasional
Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Nasional
Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi 'Online'

Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi "Online"

Nasional
Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Nasional
Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Nasional
Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com