Masuk peringkat ketiga peningkatan ekonomi regional di Asia dan ekonomi terbesar kelima di dunia setelah AS, China, Jepang, dan Jerman.
Kekuatan kemandirian itu yang dikonsepsikan oleh Ir. Soekarno disebut “Trisakti” menjadi relevan untuk mewujudkan ASEAN kawasan sejahtera dengan tetap berdaulat dan merdeka.
Dengan demikian, sebagaimana diamatkan dalam pidato Nawaksara Bung Karno, Indonesia harus terlebih dahulu berdaulat dan bebas dalam politik, berkepribadian dalam kebudayaan, serta berdikari dalam ekonomi. Barulah bisa memimpin ASEAN dengan gemilang.
Dalam era kepemimpin Presiden Joko Widodo, perekonomian Indonesia semakin kuat, tangguh, dan mandiri, terang menandakan Indonesia mampu memegang Keketuan ASEAN 2023 dalam memandu ASEAN sebagai kawasan sejahtera.
Serta sekaligus merepresentasikan geopolitik dan geostrategi Indonesia dalam cakrawala global.
Semua itu tak terlepas dari pijakan dasar yang diletakan Bung Karno dalam konsepsi berdikari, yang antara lain konsep ini memperluas kerja sama Internasional.
“Kerjasama yang sama derajat dan saling menguntungkan,” amanat Presiden Pertama RI Ir. Soekarno dalam pidato tersebut.
Berdikari adalah berdiri di atas kaki sendiri, artinya merdeka. Dari jurusan ekonomi ini, konsep Bung Karno mempertegas bahwa untuk membangun suatu negara yang demokratis, maka satu ekonomi yang merdeka harus dibangun.
“Tanpa ekonomi yang merdeka, tak mungkin kita mencapai kemerdekaan, tak mungkin kita mendirikan Negara, tak mungkin tetap hidup,” tegas Bung Karno terangkum dalam buku Imam Toto K. Raharjo (Seri Pemikiran Bung Karno; Bung Karno dan Ekonomi Berdikari Kenangan 100 Tahun Bung Karno, hlm : 287, 2001).
Konsepsi itu pula yang secara holistik dalam menelisik era globalisasi dewasa ini, termasuk dalam perspektif mewujudkan ASEAN kawasan ekonomi berkemajuan dan sejahtera, mengharuskan pula Indonesia memainkan peran signifikan dalam perkembangan ekonomi kawasan.
Dari dasar pengertian ini pula bahwa Indonesia mampu memberitahukan kepada dunia, platform tersebut dipegang Indonesia dari dasar konsep pemikiran founding father yang diteruskan oleh para pimpinan nasional berikutnya.
Artinya, Indonesia sudah punya pengalaman dasar geoekonomi terhadap perihal politik ekonomi yang bersendikan usaha mandiri (self-help), percaya diri (self reliance), dan pilihan kebijakan luar negeri bebas-aktif.
Oleh sebab itu untuk Indonesia, kemandirian bukan saja menjadi cita-cita akhir pembangunan nasional, melainkan juga prinsip yang menjiwai setiap proses pembangunan itu sendiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.