Belakangan ini pemerintah telah membuat sejumlah program untuk melahirkan wirausaha baru, atau menjadikan pengusaha pemula naik kelas. Juga kampanye oleh berbagai organisasi dan komunitas dalam mengajak anak muda sejak dibangku sekolah dan perguruan tinggi menjadi pengusaha.
Seperti upaya mendorong inovasi dan kreativitas anak muda melalui pelatihan kewirausahaan yang kerap dilakukan oleh berbagai elemen. Antara lain juga agar bisa lahir berbagai platform digital untuk lebih memudahkan komunikasi dan transaksi ekonomi.
Semua itu tentu saja bukan sekadar untuk menghadirkan pengusaha atau entrepreneur secara instan. Namun setidaknya melalui berbagai upaya yang dilaksanakan, dapat diretas kesadaran kolektif dan terbentuknya pola pikir serta jiwa entrepreneurship di kalangan anak-anak muda.
Hal yang strategis, sehingga ketika nanti menjalani profesi apapun di masyarakat, generasi muda yang memiliki pola pikir atau paradigma dan berwawasan entrepreneurship ini menjadi dasar dalam memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Saya bayangkan, suatu saat nanti di berbagai bidang pengabdian, hadir individu-individu yang memiliki pola pikir dan berjiwa entrepreneurship. Tentu akan banyak warga negara yang mau dan tertarik dengan kewirausahaan, apalagi saat dunia lebih dimudahkan dengan majunya teknologi digital.
Pola pikir dan mentalitas kewirausahaan atau entrepreneurship, akan menjadi instrumen penting bangsa ini untuk bersaing secara terbuka. Tidak terus terjebak sebagai bangsa konsumtif di era pasar bebas, tapi justru menjadi bangsa yang produktif.
Inilah tantangan pemuda masa kini, tantangan yang tentu tak sama dengan pemuda pada masa sebelum kemerdekaan.
Yang pasti, apa yang telah dilakukan, menandai Kebangkitan Nasional oleh generasi sebelumnya, bisa dijadikan semangat dan spirit generasi hari ini untuk menjawab tantangan zaman di era kekinian.
Selamat Hari Kebangkitan Nasional!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.