Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

KTT Ke-42 ASEAN: Penguatan ASEAN sebagai Epicentrum of Growth

Kompas.com - 12/05/2023, 07:57 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

KOMPAS.com - Rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN telah berlangsung pada 6–11 Mei 2023. Puncak Pertemuan Tingkat Kepala Negara ASEAN ini dibuka Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (10/5/2023) di Meruorah Convention Center, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Salah satu hasil penting KTT ke-42 ASEAN, khususnya di pilar ekonomi, adalah dukungan terhadap 16 capaian prioritas ekonomi yang diusung Indonesia tahun ini untuk memperkuat ASEAN sebagai pusat pertumbuhan atau epicentrum of growth.

Dari ke-16 capaian prioritas ekonomi tersebut, tujuh di antaranya berada di bawah kewenangan Menteri Perdagangan (Mendag) RI sebagai Ketua dari ASEAN Economic Ministers (AEM).

Selain capaian prioritas ekonomi, hasil penting lainnya di bidang ekonomi adalah perkembangan implementasi ASEAN Economic Community Blue Print 2023, perkembangan Visi Masyarakat ASEAN Pasca-2025, dan pengembangan ekosistem kendaraan listrikdi kawasan.

Baca juga: PM Malaysia: KTT ASEAN Berhasil Dongkrak Kerja Sama Kawasan

Pada pertemuan ini, Kepala Negara Timor Leste juga turut hadir dalam kapasitasnya sebagai negara observer.

Mendag Zulkifli Hasan mengatakan, pada KTT ke-42 ASEAN ini, para kepala negara telah menghasilkan kesepakatan untuk memperkuat perdagangan yang berkelanjutan, meningkatkan perdagangan intra-ASEAN serta mendorong penguatan rantai pasok kawasan dan investasi.

"Selain itu, para kepala negara juga telah menyepakati deklarasi bersama untuk Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik serta deklarasi bersama untuk Mendorong Konektivitas Pembayaran Regional dan Mempromosikan Transaksi Mata Uang Lokal yang menjadi capaian penting di pilar ekonomi,” kata Mendag RI Zulkifli Hasan dalam siaran pers, Kamis (11/5/2023).

Agenda Mendag Zulkifli di KTT ke-42 ASEAN

Pada perhelatan akbar KTT ke-42 ASEAN ini, Mendag Zulkifli Hasan didaulat Presiden Jokowi untuk menyambut kedatangan Wakil Perdana Menteri/Menteri Luar Negeri Thailand, Don Pramudwinai di Bandara Internasional Komodo pada Senin (8/5/2023).

Selain itu, Mendag Zulkifli Hasan turut mendampingi Presiden Jokowi pada pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Laos, Sonexay Siphandone untuk membahas sejumlah kerja sama ekonomi antara kedua negara pada Selasa (9/5/2023). Pembahasan meliputi antara lain bidang energi dan transportasi.

Baca juga: Pertemuan Ke-22 AECC, Mendag: Momentum Jadikan ASEAN Pusat Produksi Kendaraan Listrik Global

Disela-sela pendampingan, Mendag Zulkifli Hasan juga melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri Malaysia, YB Senator Tengku Datuk Seri Utama Zafrul Bin Tengku Abdul Aziz, untuk membahas peningkatan kerja sama perdagangan kedua negara pada Rabu (10/5/2023).

Pada pertemuan tersebut, kedua menteri membahas pelaksanaan Joint Trade and Investment Committee (JTIC) ke-4, persiapan penandatanganan Review Border Trade Agreement (BTA), dan peluang kerja sama di berbagai sektor potensial.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran 'Game Online' Mengandung Kekerasan

Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran "Game Online" Mengandung Kekerasan

Nasional
Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi 'May Day', Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi "May Day", Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Nasional
Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi 'May Day' di Istana

Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi "May Day" di Istana

Nasional
Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com