"Saya pikir akan ada banyak turis yang ingin datang juga, terutama dengan hotel-hotel baru yang akan datang," ucapnya.
Baca juga: Nasi Bambu dan Ikan Kuah Asam Jadi Menu Gala Dinner KTT ASEAN, Dimasak Chef Arnold
Tidak hanya PM Lee yang menikmati perjalanan hingga berencana untuk datang kembali ke Labuan Bajo. Pangeran Abdul Mateen dari Brunei Darussalam yang mendampingi ayahnya Sultan Hassanal Bolkiah selama KTT ASEAN juga mengaku sangat menikmati perjalanan dengan kapal pinisi Lako Di'a tersebut.
"Kami senang dan ini pertama kalinya kami di Labuan Bajo jadi kami senang berada di kapal ini melihat sisi berbeda dari KTT ASEAN. Ya sangat bagus, sangat santai terutama setelah pertemuan hari yang panjang," ujar Pangeran Abdul Mateen.
"Saya tahu Bali sangat terkenal, tetapi Labuan Bajo tidak setenar Bali. Saya pikir KTT ASEAN ini akan menarik lebih banyak orang untuk datang," tambahnya.
Adapun kapal yang membawa para pemimpin ASEAN itu berwarna dasar putih dan memiliki nama Ayana Lako Di'a atau dalam bahasa masyarakat Manggarai, suku asli di Labuan Bajo yang artinya "semoga selamat di perjalanan".
Kapal berukuran panjang 54 meter dan mulai dioperasikan oleh Ayana Komodo Resort pada Mei 2019 ini sejak Rabu pagi telah bersandar di dermaga Marina Waterfront Labuan Bajo, yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada 22 Juli 2022.
Kapal tersebut dilengkapi oleh sistem navigasi modern dan canggih dan dikemudikan oleh Kapten kapal, Nasrul Djuje.
KTT ASEAN untuk pertama kalinya dilakukan dua kali dalam setahun secara fisik. KTT ke-42 sendiri akan dilakukan di Labuan Bajo, 10 - 11 Mei 2023. Sementara itu, KTT ke-43 akan diselenggarakan di Jakarta pada 5-7 September 2023.
Baca juga: Hadiri KTT ASEAN untuk Pertama Kali, PM Timor Leste Berterima Kasih kepada Jokowi
Adapun pimpinan negara yang hadir di Labuan Bajo kali ini adalah Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, Presiden Filipina Ferdinand R. Marcos Jr, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, dan Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah.
Kemudian, Perdana Menteri Kamboja Hun Sen, Perdana Menteri Laos Sonexay Siphandone, Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh, Perdana Menteri Timor-Leste Taur Matan Ruak, serta Deputi Perdana Menteri Thailand Don Pramudwinai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.