Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moeldoko Perintahkan Anak Buah Kerja Maksimal Usai Libur Lebaran

Kompas.com - 27/04/2023, 14:54 WIB
Ardito Ramadhan,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memerintahkan anak buahnya di Kantor Staf Presiden (KSP) untuk siap kembali bekerja maksimal dalam mengawal program-program prioritas nasional setelah libur Lebaran tahun 2023.

"Setelah Lebaran pasti habis-habisan, tapi situasi itu jangan mempengaruhi kinerja KSP. Harus ada semangat baru dan lebih giat bekerja," kata Moeldoko dalam rapat evaluasi KSP, Kamis (27/4/2023), dikutip dari siaran pers.

Moeldoko meminta seluruh kedeputian di KSP untuk fokus meperhatikan isu-isu ekonomi, politik, dan sosial, dengan memperhatikan perkembangan APBN, harga pangan, dan dampak dari krisis politik.

Baca juga: KPK: Setkab dan KSP Masuk 10 Lembaga Tingkat Pelaporan LHKPN Terendah

Meoeldoko pun menyoroti kenaikan harga yang dapat mengakibatkan inflasi dan meningkatkan rasio gini atau tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk.

Situasi tersebut dikhawatirkan dapat melahirkan masyarakat miskin baru dan mengganggu kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Kita perlu fokus melihat stabilitas ekonomi, terutama perkembangan APBN dan harga-harga pangan yang menjadi perhatian utama. Stabilitas politik juga perlu menjadi perhatian, karena situasi politik yang krusial dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi dan keamanan sosial," kata Moeldoko.

Baca juga: Moeldoko Sebut Presiden Jokowi Tak Happy dengan Capaikan Indeks Persepsi Korupsi Indonesia

Di samping itu, mantan panglima TNI tersebut juga mengimbau seluruh pihak, khususnya pegawai pemerintah, untuk tidak melakukan publikasi berlebihan di media sosial.

Menurut Moeldoko, kerja-kerja di balik layar dalam melayani masyarakat justru akan lebih mendapaatkan apresiasi.

"Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama untuk mencapai stabilitas dan mengatasi semua tantangan yang dihadapi. Jangan sampai ada program prioritas nasional yang mangkrak, apalagi waktu kerja kita sudah tinggal sedikit," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com