Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Cisumdawu dan Solo-Yogya Diklaim Bantu Kelancaran Mudik Lebaran 2023

Kompas.com - 05/04/2023, 16:55 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan, ada dua proyek infrastruktur yang akan mulai dioperasikan pada mudik Lebaran 2023 dan diperkirakan bakal memperlancar arus lalu lintas.

Dua infrastruktur itu adalah Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dan sebagian ruas Jalan Tol Solo-Yogyakarta.

"Ya kalau dari PU, tambahannya yang mungkin akan sangat membantu pertama adalah Cisumdawu, itu mudah-mudahan bsa tembus dari Cileunyi sampai ke Dawuan 90 kilometer," kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/4/2023).

Baca juga: Kementerian PUPR Masih Tunggu Usulan BUJT soal Diskon Tarif Tol Saat Mudik Lebaran 2023

Basuki mengaku sudah berkali-kali mengecek kesiapan Tol Cisumdawu dan ia memperkirakan jalan tol itu bisa dilalui secara fungsional pada tanggal 15 April 2023.

Namun demikian, ia menyebutkan, baru ada dua lajur yang dibuka karena masih ada beberapa titik yang rawan longsor.

"Yang di daerah tanah bergerak belum bisa empat lajur, tapi mungkin dua lajur kita bisa tangani karena sudahd iganti dengan jembatan dan dengan timbunan ringan," kata Basuki.

Baca juga: Menteri PUPR: Mudah-mudahan Tol Cisumdawu Dibuka 14 April

Sementara itu, sebagian ruas Jalan Tol Yogya-Solo yang akan mulai difungsionalkan pada masa mudik Lebaran bakal mempersingkat jarak dan waktu tempuh para pemudik yang hendak menuju Yogyakarta.

Dengan adanya jalan tol tersebut, pemudik dari arah Jakarta yang hendak menuju Yogyakarta tidak perlu berbelok ke arah Kartosuro tapi bisa melalui jalan tol langsung ke arah Yogyakarta.

"Nanti kalau orang mau ke Jogja enggak perlu lagi ke Kartosuro, langsung bisa tembus sehingga bisa melewati mungkin tujuh traffic light, nah itu sudah membantu," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com