Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 11 Maret Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 11/03/2023, 01:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com - Tanggal 11 Maret 2023 jatuh pada hari Sabtu. Tanggal 11 Maret untuk tahun 2023 ini ditetapkan sebagai Hari Surat Perintah 11 Maret atau yang dikenal dengan Supersemar.

Selain itu, tanggal 11 Maret juga diperingati sebagai hari lain. Berikut peringatan dan perayaan yang jatuh pada tanggal 11 Maret 2023:

Hari Supersemar

Supersemar merupakan sebuah tonggak sejarah lahirnya Orde Baru di masa kepemimpinan Presiden Soekarno. 

Nana Suryana dalam bukunya berjudul "Sejarah" menceritakan bahwa lahirnya Supersemar dilatar belakangi oleh peristiwa tanggal 26 Oktober 1965 dimana saat itu banyak kesatuan menentang adanya Partai Komunis Indonesia (PKI). 

Lantaran penyelesaian politik terhadap pemberontakan G 30 S/PKI belum juga dilakukan maka terjadilah banyak pertikaian yang terjadi di sejumlah wilayah seperti di Yogyakarta, Jakarta hingga ke Bali dan Sumatera. 

Melalui Supersemar, Presiden Soekarno memberikan perintah kepada Letnan Jenderal Soeharto selaku Panglima Angkatan Darat dan Pangkobkamtib untuk memulih keadaan dan wibawa pemerintah pada 11 Maret 1966.

Baca juga: Supersemar: Latar Belakang, Tujuan, Isi, dan Kontroversi 

Hari COVID-19 Internasional

Pada tanggal 11 Maret akhirnya ditetapkan Hari COVID-19 Internasional atau National COVID-19 Day. Melansir dari situs National Today, ditetapkannya tanggal 11 maret karena pada hari tersebut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakannya sebagai pandemi global.

Tujuan ditetapkannya hari ini adalah untuk mengambil waktu sejenak untuk berhenti, merenung, mengingat kejadian pademi COVID-19 yang memakan banyak korban jiwa dan membuah dunia berubah.

Hari ini juga diharapkan sebagai momentum untuk saling menginspirasi sambil berharap hari-hari mendatang yang lebih baik.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Nasional
Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Nasional
KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat 'Presidential Club'

Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat "Presidential Club"

Nasional
'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

"Presidential Club" Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

Nasional
Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye 'Tahanan KPK' Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye "Tahanan KPK" Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Nasional
Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Ide "Presidential Club" Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Nasional
Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Nasional
Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok 'E-mail' Bisnis

Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok "E-mail" Bisnis

Nasional
Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Nasional
Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat 'Nyantol'

Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat "Nyantol"

Nasional
Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok 'E-mail' Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok "E-mail" Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Nasional
Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com