Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/03/2023, 08:01 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berkunjung ke pasar tradisional merupakan salah satu agenda yang rutin dilakukan oleh Presiden Joko Widodo ketika melakukan kunjungan kerja ke suatu daerah.

Selain untuk mengecek harga kebutuhan pokok, Presiden juga membagikan bantuan sosial bagi para pedagang.

Saat mengunjungi Pasar Petanahan di Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023) Presiden Jokowi menyempatkan membeli baju koko dari salah satu pedagang.

Baju koko berwarna krem tersebut dibanderol dengan harga Rp 100.000.

"Bajunya Rp 100.000 Pak," ujar pedagang menjawab pertanyaan Presiden, sebagaimana dilansir siaran pers Sekretariat Presiden.

Baca juga: Saat Jokowi Selfie Bareng Prabowo dan Ganjar di Tengah Panen Raya

Presiden Jokowi pun mengeluarkan empat lembar uang pecahan Rp 50.000.

"Enggak usah dikembalikan," kata Presiden.

Tak hanya Presiden Jokowi, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto yang turut dalam kunjungan tersebut juga berbelanja peci seharga Rp 150.000.

Menhan Prabowo pun mengeluarkan lima lembar uang seratus ribu dan menyerahkannya kepada pedagang.

Setelah berbelanja, Presiden Jokowi pun melanjutkan peninjauan pasar dan membagikan bantuan sosial berupa bantuan modal kerja, bantuan tunai, hingga bantuan sembako.

Baca juga: Jokowi Ajak Prabowo Ikut Panen Raya agar Pahami Masalah Petani

Pada Kamis, Menhan Prabowo memang diajak Presiden Jokowi ikut serta dalam kunjungan kerjangan ke Jawa Tengah. Selain berkunjung ke pasar, Prabowo juga diajak Jokowi memantau panen raya padi di Kebumen.

Menurut Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Prabowo diajak karena memiliki agenda kerja ke Magelang pada Kamis siang.

Selain itu, Presiden Jokowi ingin agar Pak Prabowo memahami masalah-masalah di lapangan yang dihadapi petani.

"Hal ini perlu diketahui Pak Prabowo mengingat beliau juga diberi tugas menangani food estate di Kalimantan Tengah," kata Bey dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan.

"Selain itu, tidak sedikit juga masyarakat yang ada di pulau terluar yang memilih profesi sebagai petani," tambahnya.

Adapun dalam kunjungan kerja pada Kamis Presiden Jokowi mengunjungi panen raya padi di Kebumen, meresmikan tambak udang hingga mengecek perkembangan pengisian SPT Pajak.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

MK: Revisi Masa Jabatan dan Usia Tak Bisa Berlaku untuk Hakim Konstitusi yang Menjabat

MK: Revisi Masa Jabatan dan Usia Tak Bisa Berlaku untuk Hakim Konstitusi yang Menjabat

Nasional
KPU Diputus Bersalah Tak Penuhi Kuota Caleg Perempuan, DCT Didesak Direvisi

KPU Diputus Bersalah Tak Penuhi Kuota Caleg Perempuan, DCT Didesak Direvisi

Nasional
Tolak Gugatan Usia Capres-Cawapres, MK Dinilai Inkonsisten dan Tak Bertanggung Jawab

Tolak Gugatan Usia Capres-Cawapres, MK Dinilai Inkonsisten dan Tak Bertanggung Jawab

Nasional
Soal Persiapan Debat Capres-Cawapres, Cak Imin: Siapkan Power Point untuk Tayangkan Materi

Soal Persiapan Debat Capres-Cawapres, Cak Imin: Siapkan Power Point untuk Tayangkan Materi

Nasional
TNI Bahas Strategi Pertahanan IKN, Asrenum: Perlu Integrasi Kekuatan 3 Matra

TNI Bahas Strategi Pertahanan IKN, Asrenum: Perlu Integrasi Kekuatan 3 Matra

Nasional
Dompet Dhuafa-IHA Terus Kawal 11 Truk Bantuan Kemanusian Menuju Palestina

Dompet Dhuafa-IHA Terus Kawal 11 Truk Bantuan Kemanusian Menuju Palestina

Nasional
Ingin Ubah Aturan KPR, Anies: Regulasi Harusnya Sesuai Kebutuhan Bukan Kenyamanan Negara

Ingin Ubah Aturan KPR, Anies: Regulasi Harusnya Sesuai Kebutuhan Bukan Kenyamanan Negara

Nasional
Istana Belum Terima Surat Pemberitahuan Status Hukum Wamenkumham dari KPK

Istana Belum Terima Surat Pemberitahuan Status Hukum Wamenkumham dari KPK

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud: Pelaporan Aiman ke Polda Metro Jaya Bisa Ancam Demokrasi

TPN Ganjar-Mahfud: Pelaporan Aiman ke Polda Metro Jaya Bisa Ancam Demokrasi

Nasional
Berencana Cabut Laporan, Anggota Tim Hukum PDI-P: Jokowi Berubah, Rocky Gerung Ada Benarnya

Berencana Cabut Laporan, Anggota Tim Hukum PDI-P: Jokowi Berubah, Rocky Gerung Ada Benarnya

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Sebut Anwar Usman Korban Kambing Hitam

TKN Prabowo-Gibran Sebut Anwar Usman Korban Kambing Hitam

Nasional
Ungkap Potensi Kerawanan, Moeldoko Sebut IKN Harus Adopsi Sistem 'Smart Defense'

Ungkap Potensi Kerawanan, Moeldoko Sebut IKN Harus Adopsi Sistem "Smart Defense"

Nasional
Anies: Komunikasi Kunci Selesaikan Persoalan Pendirian Rumah Ibadah, Tak Mesti Ubah Aturan

Anies: Komunikasi Kunci Selesaikan Persoalan Pendirian Rumah Ibadah, Tak Mesti Ubah Aturan

Nasional
Momen Mahfud Nyanyikan Lagu 'Dealova' Bareng Once

Momen Mahfud Nyanyikan Lagu "Dealova" Bareng Once

Nasional
Cak Imin Sebut Anies Telah Buktikan Jadi Pemimpin yang Jaga Toleransi Beragama

Cak Imin Sebut Anies Telah Buktikan Jadi Pemimpin yang Jaga Toleransi Beragama

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com