Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Jokowi Sentil Sri Mulyani, Polri, dan Aparat Negara gara-gara Perilaku Pamer Harta...

Kompas.com - 03/03/2023, 08:19 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

Menurutnya, jika perilaku para abdi negara tidak baik maka sudah sepantasnya rakyat merasa kecewa.

"Hati-hati, tidak hanya urusan pajak dan bea cukai. Kepada kepolisian dan juga aparat penegak hukum lainnya, terhadap birokrasi yang lainnya dan kalau seperti itu ya kalau menurut saya, pantas rakyat kecewa," tegasnya.

Jokowi menjelaskan, saat ini yang ada dalam benak masyarakat adalah pelayanan publik yang tidak baik oleh aparat negara.

Di sisi lain, aparat negara kerap bersikap jemawa dan hidup mewah lantas memamerkannya.

"Karena pelayanannya dianggap tidak baik, kemudian aparatnya perilakunya jumawa dan pamer kuasa kemudian pamer kekayaan, hedonis," kata presiden.

Baca juga: Usai Disentil Jokowi soal Pegawai Pamer Kekayaan, Sri Mulyani: Kita Perbaiki

Minta semua menteri disiplinkan bawahannya

Kepala Negara kemudian meminta kepada semua menteri dan kepala lembaga agar mendisiplinkan bawahannya.

Menurut Presiden, jajaran aparat negara harus kembali diberitahu hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

"Saya minta kepada seluruh menteri dan kepala lembaga untuk mendisiplinkan para di bawahnya, memberitahu apa-apa yang tidak boleh dilakukan dan apa yang boleh dilakukan," kata Jokowi.

Selain itu, kepada Polri dan Kejaksaan Agung dia berpesan agar dapat membenahi dulu kondisi di dalam lembaga mereka.

Setelahnya, baru kedua lembaga penegak hukum itu bisa membersihkan kementerian dan lembaga lainnya.

Di akhir sambutannya, Presiden Jokowi kembali menekankan agar aparat negara tidak lagi pamer harta kekayaan.

Terlebih jika sikap pamer itu diunggah di media sosial.

Baca juga: Pejabat PNS Pamer Harta di Medsos, Jokowi: Itu Sangat Tidak Pantas

Jokowi mengingatkan sikap tersebut tidak pantas dilakukan oleh aparat birokrasi.

"Saya ingin tekankan jangan, supaya ditekankan kepada kita, kepada bawahan kita, jangan pamer kekuasaan, jangan pamer kekayaan," kata Jokowi.

"Apalagi sampai dipajang-pajang di Instagram di media sosial, itu sebuah (sikap), kalau aparat birokrasi ya sangat tidak pantas," tambahnya.

Baca juga: Jokowi: Pantas Rakyat Kecewa, Aparat Jumawa, Pamer Kuasa, dan Hedonis

Halaman:


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com