Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elektabilitas Ganjar Teratas di Litbang "Kompas", PDI-P: Urusan Capres Sepenuhnya Kewenangan Megawati

Kompas.com - 22/02/2023, 15:23 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Said Abdullah mengaku partainya bersyukur atas elektabilitas positif yang diperoleh Gubernur Jawa Tengah sekaligus kader PDI-P Ganjar Pranowo dalam hasil survei Litbang Kompas terbaru.

Diketahui, Ganjar memperoleh elektabilitas teratas sebagai bakal calon presiden (capres) dibandingkan tokoh lainnya.

Menurut Said, PDI-P memandang hasil survei sebagai kepercayaan dari masyarakat yang perlu dijaga.

"PDI Perjuangan akan terus bekerja keras menjaga kepercayaan yang diberikan oleh rakyat. Oleh sebab itu, DPP PDI Perjuangan terus melakukan konsolidasi kepartaian ke bawah, memastikan struktural partai di semua tingkatan terus mengobarkan kerja kerja kerakyatan," kata Said saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/2/2023).

Baca juga: Litbang Kompas: Persentase Pemilih PDI-P yang Dukung Ganjar Meningkat

Kendati demikian, Said tak bisa memastikan PDI-P menjadikan hasil survei itu sebagai pertimbangan untuk mengusung Ganjar sebagai capres.

Ia kembali menegaskan bahwa pencapresan sepenuhnya diserahkan kepada Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

"Untuk urusan bakal calon presiden, hal itu sepenuhnya kewenangan Ibu Megawati Soekarnoputeri selaku Ketua Umum PDI Perjuangan yang diberikan oleh kongres partai menentukan calon presiden," ujar Said.

Oleh karena itu, Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR ini meminta semua pihak menunggu keputusan Megawati terkait pencapresan PDI-P.

Baca juga: Puncaki Elektabilitas di Survei Litbang Kompas, PDI-P: Momentum Terus Kerja Menangi Pemilu 2024

Said kemudian lebih banyak menjelaskan soal langkah-langkah yang sudah dilakukan PDI-P.

Menurutnya, langkah-langkah inilah yang membuat elektabilitas PDI-P berada di atas partai politik (parpol) lainnya.

Langkah-langkah itu di antaranya, PDI-P terus mengobarkan kerja-kerja kerakyatan.

"Kami juga merapatkan barisan para petugas partai yang menjadi kepala daerah, wakil kepala daerah, anggota DPRD dan DPR semuanya bekerja mengabdikan waktu, tenaga dan pikirannya untuk rakyat," kata Said.

Selain itu, DPP PDI-P terus memantau kerja kerakyatan yang dikerjakan oleh para petugas partai.

Baca juga: Survei Terbaru Litbang Kompas: PDI-P Pimpin Klasemen Elektabilitas Parpol, Megawati Ketum Terpopuler

Hasil pemantauan ini menjadi dasar penyaringan bagi bakal/calon anggota DPRD dan DPR, termasuk pertimbangan mengusung dan mendukung bagi pencalonan kepala daerah pada November 2024.

"PDI Perjuangan tidak segan-segan mencoret kader-kader yang tidak turun ke tengah-tengah rakyat sebagaimana perintah Ibu Megawati Soekarnoputeri sebagai Ketua Umum," ujarnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com