Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 20 Januari Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 18/01/2023, 00:00 WIB
Issha Harruma

Penulis


KOMPAS.com - Tanggal 20 Januari 2023 jatuh pada hari Jumat. Pada hari ini, umat Hindu Bali merayakan Hari Siwaratri.

Selain itu, ada juga peringatan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 20 Januari 2023.

Baca juga: Daftar Hari Libur Lokal Bali 2023

Hari Siwaratri

Sirawatri adalah perayaan tahunan umat Hindu. Siwaratri merupakan hari suci untuk melakukan pemujaan terhadap Hyang Widhi dalam wujud Dewa Siwa.

Siwaratri berasal dari kata Siwa yang artinya Tuhan atau dalam bahasa sansekerta berarti baik hati, harapan dan memaafkan, dan Ratri yang berarti malam atau kegelapan.

Jika digabungkan, Siwaratri bermakna puncak malam. Siwaratri juga mengandung makna sebagai malam renungan suci atau malam pengampunan dosa.

Pada hari ini, umat Hindu melaksanakan kegiatan yang mengarah pada usaha penyucian diri.

Sebagai malam perenungan, umat Hindu diimbau untuk melakukan instrospeksi diri atas perbutan yang dilakukan selama ini dan memohon diberi tuntunan agar dapat keluar dari perbutan dosa.

Sehari sebelum malam Siwaratri, umat Hindu melaksanakan beberapa ritual atau brata.

Pada malam puncak atau malam Siwaratri, umat Hindu tidak boleh tidur dan diwajibkan untuk melakukan serangkaian kegiatan keagamaan.

Beberapa kegiatan yang biasanya dilakukan pada malam Siwaratri di antaranya Monabrata atau berdiam diri dan tidak berbicara, Mejagra atau tidak tidur selama semalaman dan Upawasa atau tidak makan dan tidak minum (puasa).

Baca juga: Hari Libur Nasional 2023

Hari Penerimaan Internasional

Hari Penerimaan Internasional diperingati setiap tahun pada tanggal 20 Januari.

Hari ini diciptakan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya penerimaan sosial terhadap para penyandang disabilitas.

Selain itu, hari ini juga didedikasikan untuk menghormati Annie Hopkins, seorang advokat, pengusaha dan seniman yang menciptakan simbol penerimaan. Simbol penerimaan terdiri dari kursi roda berbentuk hati.

Simbol ini menyatukan orang-orang dan membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik dengan mendidik masyarakat tentang pentingnya merangkul keragaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puan Bicara Peluang PDI-P Usung Kader Sendiri di Pilkada Jakarta, Sebut Banyak yang Menonjol

Puan Bicara Peluang PDI-P Usung Kader Sendiri di Pilkada Jakarta, Sebut Banyak yang Menonjol

Nasional
Wasekjen PKB Ingatkan Duet Anies-Sohibul di Jakarta Berisiko 'Deadlock'

Wasekjen PKB Ingatkan Duet Anies-Sohibul di Jakarta Berisiko "Deadlock"

Nasional
Soroti Minimnya Kamar di RSUD Mas Amsyar, Jokowi: Hanya 53, Seharusnya Bisa di Atas 100

Soroti Minimnya Kamar di RSUD Mas Amsyar, Jokowi: Hanya 53, Seharusnya Bisa di Atas 100

Nasional
PKB Belum Tentu Dukung Anies Usai PKS Umumkan Duet dengan Sohibul Iman

PKB Belum Tentu Dukung Anies Usai PKS Umumkan Duet dengan Sohibul Iman

Nasional
Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

Nasional
PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi 'Online' Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi "Online" Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

Nasional
KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

Nasional
KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

Nasional
Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, 'Jer Basuki Mawa Bea'

Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, "Jer Basuki Mawa Bea"

Nasional
KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

Nasional
DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi 'Online'

DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi "Online"

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Nasional
Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Nasional
Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com