JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengatakan kinerja Kabinet Indonesia Maju saat ini bagus.
Dia pun menyampaikan perombakan (reshuffle) kabinet tidak dilakukan pada Januari ini.
"(Kabinet) baik, kinerjanya bagus, evaluasi (ekonomi) 2022 juga sangat bagus, banyak sekali yang disampaikan Presiden. Banyak sekali capaian positif di saat-saat yang sangat sulit," ujar Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (16/1/2023).
Baca juga: Sekjen Nasdem Sebut Pertemuan Paloh dan Luhut Tak Bahas Reshuffle
"Enggak ada (reshuffle) Januari. Enggak ada, enggak ada," lanjutnya.
Namun, saat ditanya kemungkinan perombakan kabinet diumumkan pada 1 Februari 2023, Pratikno menyatakan tidak tahu.
"Ya enggak tahu," katanya.
1 Februari mendatang merupakan hari Rabu Pon menurut kalender Jawa.
Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo kerap mengumumkan perombakan kabinetnya pada hari Rabu Pon.
Baca juga: Mensesneg Pastikan Tak Ada Reshuffle Kabinet pada Januari
Pratikno juga menolak menanggapi pertanyaan soal reshuffle kabinet yang kemungkinan disebabkan faktor politik.
Sebab menurutnya, dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara pada Senin, Kepala Negara hanya menyampaikan peta politik makro.
"Itu kan peta makro yang disampaikan Pak Presiden ya," tambahnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo hanya memberikan tanggapan secara singkat saat ditanya soal isu perombakan kabinet yang disebut-sebut mungkin terjadi tahun ini.
Dalam keterangannya pada 2 Januari 2023, Presiden menegaskan agar masyarakat menunggu saja kapan reshuffle terjadi.
"Tunggu saja. Ditunggu saja," ujar Jokowi menjawab pertanyaan wartawan di kawasan Tanah Abang, Jakarta.
Saat wartawan kembali bertanya soal bagaimana nasib menteri-menteri dari Partai Nasdem jika reshuffle jadi dilakukan, Jokowi pun kembali menegaskan agar publik menunggu.
"Ditunggu saja," tambahnya.
Baca juga: Pasrahnya Menteri Asal Nasdem di Tengah Wacana Reshuffle yang Belum Berujung
Setelahnya, Presiden Jokowi memberi sinyal bahwa perombakan atau reshuffle kabinet akan dilakukan dalam waktu dekat.
Namun, ketika awak media menanyakan kapan akan dilakukan, Jokowi belum memberi petunjuk pasti.
"Besok. Ya besok, bisa Jumat, bisa Senin, bisa Selasa, bisa Rabu," kata Jokowi setelah meninjau kawasan PT Pertamina Hulu Rokan, Provinsi Riau pada 5 Januari 2023.
Baca juga: Luhut Bertemu Surya Paloh di London, Apakah Bahas Reshuffle dan Anies?
Berdasarkan catatan Kompas.com, secara total hingga saat ini, Jokowi sudah tiga kali melalukan perombakan Kabinet Indonesia Maju.
Reshuffle pertama Kabinet Indonesia Maju dilakukan Jokowi pada 22 Desember 2020. Saat itu ada enam menteri baru yang dilantiknya.
Lalu feshuffle kedua dilakukan Jokowi pada pada 28 April 2021 dengan melantik dua menteri baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.