Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amien Rais Puji Jokowi, Pengamat: Berkebalikan Sikap yang Selalu Kritik

Kompas.com - 02/01/2023, 09:22 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat politik Ujang Komarudin menilai pujian Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais kepada Presiden Joko Widodo berkebalikan dengan sikapnya selama ini yang selalu melempar kritik.

Kendati demikian, Ujang memaknai perbedaan sikap Amien kepada Jokowi tersebut sebagai hal yang positif.

"Saya melihat, walaupun berbanding lurus, berkebalikan dengan sikap yang selalu mengkritik Jokowi, selalu mengkritik KPU, tentu saya melihatnya sebagai sesuatu yang positif karena itu rasa syukur," kata Ujang kepada Kompas.com, Sabtu (31/12/2022).

Baca juga: Puja-puji Amien Rais Usai Partai Ummat Lolos Jadi Peserta Pemilu

Adapun pujian disampaikan Amien setelah Partai Ummat dinyatakan lolos sebagai peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024).

Tak hanya kepada Jokowi, Amien juga melempar pujian kepada KPU yang mau terbuka terkait hasil verifikasi faktual awal.

Menurut Ujang, pujian tersebut merupakan bagian dari rasa syukur yang diungkapkan Amien.

Karena itu, Ujang meyakini bahwa Amien tak mempunyai target politik untuk Pemilu 2024 di balik pujian tersebut.

Baca juga: Amien Rais Targetkan 60 Persen Milenial Pilih Partai Ummat di Pemilu 2024

Sebab, baik target, keinginan, maupun strategi, Partai Ummat diyakini sudah memiliki hal itu jauh sebelum hasil verifikasi faktual diumumkan.

"Saya melihat tidak memiliki target tertentu dalam politik di 2024 nanti. Karena, soal target, keinginan, strategi, tentu Partai Ummat sudah punya sejak jauh-jauh hari," ujar Ujang.

"Saya melihatnya soal rasa syukur saja, ucapan terima kasih saja Pak Amien Rais kepada Pak Jokowi dan KPU yang dianggap meloloskan secara obyektif Partai Ummat menjadi peserta Pemilu," imbuh dia.

Sebelumnya, sikap Amien belakangan ini berubah usai partainya lolos sebagai peserta Pemilu 2024.

Perubahan sikap tersebut tercermin dari umbaran pujian yang disampaikan Amien kepada Jokowi.

Dalam pujian tersebut, Amien berharap Jokowi kelak bisa menjadi guru bangsa sembari mengingatkan agar tidak tergoda dengan tawaran penambahan masa jabatan presiden yang digaungkan sebelah pihak.

"Tolong Presiden Jokowi, bayang-bayang untuk menambah 2 tahun, 3 tahun (masa jabatan) itu juga lupakan,” ujar Amien ditemui di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Menteng, Jakarta, Jumat (30/12/2022).

"Jadi Insya Allah, kita mendukung, mudah-mudahan Presiden kita yang sekarang ini, Pak Jokowi itu, tanggal 20 Oktober 2024 sudah selesai, purnatugas. Insya Allah, menjadi guru bangsa, dan seterusnya,” paparnya.

Baca juga: Partai Ummat Lolos Pemilu 2024, Amien Rais: Ada atau Tidak yang Jegal, Kita Maafkan

Halaman:


Terkini Lainnya

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

Nasional
Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Nasional
Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Soal 'Presidential Club', Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Soal "Presidential Club", Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Nasional
Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Nasional
Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com