Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 24 Desember Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 21/12/2022, 00:00 WIB
Issha Harruma

Penulis

KOMPAS.com - Tanggal 24 Desember 2022 jatuh pada hari Sabtu. Pada hari ini, umat Kristen dan Katolik di berbagai belahan dunia akan merayakan Malam Natal.

Selain itu, ada juga peringatan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 24 Desember 2022.

Baca juga: 24 Desember 1865: Organisasi Supremasi Kulit Putih Ku Klux Klan Terbentuk

Malam Natal

Pada malam sebelum hari Natal, umat Kristen dan Katolik akan menjalankan ibadah Malam Natal.

Malam Natal jatuh pada tanggal 24 Desember dan menandai puncak masa Adven sebelum Natal yang dimulai pada hari Minggu keempat sebelum Malam Natal.

Di Indonesia, gereja-gereja akan merayakan Malam Natal dengan melaksanakan peribadatan. Umat kristiani juga akan berkumpul bersama keluarga untuk merayakannya.

Malam Natal menjadi bagian penting dari tradisi Natal menjelang kelahiran Yesus.

Tradisi merayakan Malam Natal sebagian berasal dari liturgi Kristiani yang dimulai saat matahari terbenam. Dengan begitu, tanggal 24 Desember malam sudah dinyatakan sebagai 25 Desember.

Selain itu, terlepas dari signifikansi keagamaannya, ada juga sejumlah kepercayaan pagan dan supernatural yang terkait dengan Malam Natal.

Di negara-negara Skandinavia, orang-orang percaya bahwa orang yang telah meninggal akan mengunjungi kembali bekas rumah mereka pada Malam Natal.

Orang-orang memastikan ruang tamu mereka rapi sebelum tidur. Mereka juga sering menyalakan lilin, mengatur meja, dan menyisakan banyak makanan untuk orang mati yang akan berkunjung.

Tradisi di Malam Natal juga tidak akan lepas dari sosok ikonik, yakni Sinterklas.

Sosok pria periang berbaju merah ini memunculkan lebih banyak tradisi untuk merayakan Malam Natal, seperti menggantung kaus kaki dan lain-lain.

Baca juga: 24 Desember 1906, Siaran Radio Pertama Dunia Terjadi pada Malam Natal

HUT Kodam Jaya ke-73

Tahun ini, Kodam Jaya merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-73 pada tanggal 24 Desember.

Pada tanggal 24 Desember 1949, terjadi penyerahan kekuasaan dari pemerintah Belanda kepada pemerintah Republik Indonesia di Jakarta.

Proses penyerahan ini dilakukan oleh Letkol R. Paswin Nata Diningrat selaku Basis co Jakarta Raya yang mewakili pemerintah Republik Indonesia.

Dengan adanya penyerahan ini, maka tanggal 24 Desember 1949 ditetapkan sebagai tanda lahirnya Basis co Jakarta Raya yang kemudian hari berganti nama menjadi Kodam Jaya.

Pada Januari 1950, Basis Co Jakarta Raya diubah menjadi Komando Militer Pangkalan Jakarta Raya (KMP Jakarta Raya) dan diganti lagi menjadi Komando Militer Kota Besar Jakarta Raya (KMKB-DR) pada 10 Mei 1950.

Dengan dikeluarkannya Surat Perintah Nomor SP 1672/10/1959 tanggal 24 Oktober 1959, kembali terjadi perubahan nama dari KMKB-DR menjadi Komando Daerah Militer V/Jayakarta (Kodam V/Jaya).

Walaupun peresmian Kodam Jaya pada tanggal itu, namun, Hari Ulang Tahun Kodam Jaya diperingati setiap tanggal 24 Desember.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Nasional
Dilema Prabowo Membawa Orang 'Toxic'

Dilema Prabowo Membawa Orang "Toxic"

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Nasional
Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com