Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasihat Ma'ruf Amin ke Kaesang-Erina: Luruskan Niat Pernikahan

Kompas.com - 10/12/2022, 17:57 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan nasihat pernikahan saat hadir dalam acara akad nikah putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Yogyakarta, Sabtu (10/12/2022).

Kepada kedua mempelai, Ma'ruf berpesan agar mereka meluruskan niat pernikahan sebagai ibadah kepada Allah SWT.

"Luruskan niat kalian, niatkan supaya perkawinan kalian menjadi ibadah karena Allah. Karena banyak amalan kelihatannya duniawi, tapi dia menjadi amalan akhirat,” kata Ma'ruf, dikutip dari siaran pers.

Baca juga: Soal Cucu, Jokowi Terserah Kaesang, Sementara Kaesang Terserah Erina

Ma'ruf melanjutkan, Kaesang dan Erina juga harus ingat bahwa dalam berumah tangga tidak ada suami dan istri yang ideal dan sempurna, tetapi akan selalu ada kekurangan dan kelebihan dari pasangan mereka.

"Terimalah istri Anda dengan segala kelebihan dan kekurangan yang ada padanya. Terimalah suami Anda dengan segala kelebihan dan kekurangan apa adanya," kata Ma'ruf.

Mantan ketua Majelis Ulama Indonesia itu pun berpesan agar pernikahan Kaesang dan Erina menjadi pernikahan yang harmonis serta membangun keluarga yang rukun dan damai.

Untuk itu, ia mengingatkan agar sering meminta petunjuk kepada Allah apabila salah satu dari mereka sedang emosi.

"Jangan ngambil piring, piring tidak salah, dibanting. Jangan ke pintu, atau jangan masuk ke kamar mandi mengunci diri satu minggu,” ujar Ma'ruf.

Baca juga: Bakal Sebut 500 Lebih Tamu Undangan VVIP di Pernikahan Kaesang dan Erina, MC: Itu Tantangan Tersendiri

Ia menambahkan, Kaesang dan Erina selaku suami istri mesti saling memaklumi kesalahan satu sama lain sehingga keluarga mereka akan terus rukun.

Ma'ruf mengatakan, saling pengertian dan kasih sayang adalah pondasi uat dalam membangun sebuah rumah tangga.

"Saling pengertian itu jangankan benar, salah pun dimaklumi. Maklum dia lagi tidak konsen, maklum dia lagi dalam keadaan tidak baik, jadi dimaklumi. Itu namanya husnu tafahum” kata Ma'ruf.

Baca juga: Makna Upacara Panggih Pengantin dalam Pernikahan Kaesang-Erina

“Sebaliknya, suud tafahum itu selalu salah pengertian, jangankan benar, jangankan salah, benar pun disalah-salahkan. Karena apa? Karena memang sudah dari sananya suud tafahhu," imbuh dia.

Selain memberikan nasihat pernikahan, Ma'ruf juga memimpin doa untuk memohon keselamatan dan keberkahan hidup rumah tangga Kaesang dan Erina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com