Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Pemimpin Negara G20 Siap Memulai KTT G20

Kompas.com - 15/11/2022, 06:09 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 akan resmi dimulai hari ini, Selasa (15/11/2022). 

Sejauh ini, sudah 14 dari 17 kepala negara anggota G20 yang mengonfirmasi hadir, telah tiba di Bali.

Adapun tiga lainnya yang masih ditunggu kehadirannya yaitu Kanselir Jerman Olaf Scholz, Perdana Menteri India Narendra Damodardas Modi dan Perdana Menteri Saudi Arabia Mohammad bin Salman bin Abdulaziz Al Saud.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Usman Kansong mengatakan persiapan pelaksanaan KTT berlangsung lancar.

Baca juga: Perkuat Aristektur Kesehatan Global, G20 Kumpulkan Dana Pandemi 1,4 Miliar Dollar AS

"Semua lancar,tidak ada yang melenceng dari jadwal yang sudah ditetapkan," ujarnya dalam keterangan kepada media pada Senin (14/11/2022).

 

Kemarin, Presiden China Xi Jinping telah mendarat di Bandara Internasional Ngurah Rai pukul 15.45 WITA. Kedatangan Xi disusul oleh Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau.

Sementara itu, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak tiba pukul 18.46 WITA.

Sebelum kedatangan tiga kepala pemerintahan di atas beberapa kepala negara dan kepala pemerintahan anggota G20 lainnya juga telah tiba, antara lain Presiden Prancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, Presiden Argentina Alberto Fernandez, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dan Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni.

Baca juga: Jokowi Apresiasi Dukungan Australia untuk G20 Indonesia

Selain itu, beberapa kepala negara yang menjadi undangan KTT G20 juga tiba di hari yang sama.

Mereka antara lain, Presiden Senegal Macky Sall, Presiden Suriname Chandrikapersad Santokhi, Perdana Menteri Kamboja Hun Sen, Presiden Persatuan Emirat Arab Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan, dan Presiden Spanyol Pedro Sanchez.

Dalam waktu yang hampir bersamaan juga tiba pimpinan lembaga dunia seperti Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva, Presiden Uni Eropa Charles Michel, Direktur Jenderal WTO Ngozi Okonjo-Iweala, dan Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Sebelumnya pada Minggu, sebagain delegasi sudah hadir antara lain Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, Presiden ADB Masatsugu Asakawa, Ketua WEF Klaus Martin Schwab, Presiden IsDB Muhammad Sulaiman Al Jasser, Direktur Jenderal ILO Gilbert F. Houngbo, Menteri Luar Negeri Mexico Marcelo Ebrard Casaubon, serta Menteri Urusan Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov.

Baca juga: Momen John Legend Nyanyi di Hadapan Jokowi Saat Side Event G20 di Bali

Adapun pelaksanaan KTT G20 akan dibuka dengan sambutan Presiden Joko Widodo kepada para kepala negara anggota G20 dan delegasi serta para undangan pada Selasa pagi.

Kemudian akan dilanjutkan working group sesi I yang membahas food and energy security. Lalu ada pula pembahasan soal transformasi digital secara terpisah.

Selanjutnya akan digelar working group sesi 2 yang membahas tema kesehatan setelah istirahat makan siang.

Kemudian akan ada jadwal sejumlah pertemuan bilateral pada Selasa sore hingga petang.

Kegiatan KTT hari ini akan diakhiri dengan resepsi penyambutan para delegasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com