Susi pun menurut. Tiba di lantai 2, dia menemukan Putri terduduk lemas di depan kamar mandi.
Baca juga: Di Persidangan, Sambo dan Putri Candrawathi Titipkan Anak ke ART hingga Security
Mengetahui kondisi majikannya yang tidak terlihat baik-baik saja, Susi berteriak meminta tolong. Kuat Ma'ruf yang semula berada di lantai satu rumah tersebut lantas naik ke lantai 2 menghampiri Susi dan Putri.
Tak lama, kata Susi, Yosua juga hendak naik ke lantai 2. Namun, Kuat melarangnya sehingga sempat terjadi pertengkaran.
"Apa yang disampaikan Saudara Kuat ke Yosua?" tanya hakim ketua majelis Wahyu Iman Santosa dalam persidangan.
"Om Kuat berkata, 'Yos, jangan naik satu langkah', gitu," jawab Susi.
Hakim juga bertanya ke Susi soal ada tidaknya ancaman yang disampaikan Kuat ke Yosua. Namun, Susi mengaku tidak tahu-menahu.
"Kalau (ancaman) itu, saya tidak dengar," katanya.
Namun demikian, kesaksian Susi terkait ini dibantah oleh Kuat Ma'ruf. Dalam persidangan yang sama, Kuat mengaku tak pernah melarang Yosua naik ke lantai 2 untuk membantu Putri.
"Untuk Saudara Susi, saya tidak pernah ada bahasa, 'Jangan naik satu langkah lagi'," kata Kuat dalam sidang.
"Waktu di Magelang tidak ada bahasa seperti itu?" tanya hakim ketua majelis Wahyu Iman Santosa mempertegas tanggapan Kuat.
"Iya, itu saja, Yang Mulia," jawab Kuat lagi.
Baca juga: Cerita Susi Dilarang ke Rumah Dinas Sambo dan Bawakan Tas Putri Candrawathi Usai Yosua Tewas
Sebagaimana diketahui, kasus kematian Brigadir Yosua kini bergulir di meja hijau.
Dalam kasus ini, lima orang dijerat pasal pembunuhan berencana, yakni mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Ferdy Sambo; istri Sambo, Putri Candrawathi; ajudan Sambo, Richard Eliezer atau Bharada E dan Ricky Rizal atau Bripka RR; dan ART Sambo, Kuat Ma'ruf.
Berdasarkan dakwaan jaksa penuntut umum, pembunuhan itu dilatarbelakangi oleh pernyataan Putri yang mengaku dilecehkan oleh Yosua di rumah Sambo di Magelang, Jawa Tengah, Kamis (7/7/2022).
Pengakuan yang belum diketahui kebenarannya itu lantas membuat Sambo marah hingga menyusun strategi untuk membunuh Yosua.
Baca juga: Susi ART Sambo Mengaku Tak Tahu Ada Pelecehan terhadap Putri Candrawathi