Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Ari Junaedi
Akademisi dan konsultan komunikasi

Doktor komunikasi politik & Direktur Lembaga Kajian Politik Nusakom Pratama.

Betapa "Kepo" dan "Baper" Bangsa Ini (Antara Ferdy, Teddy, dan Lesty)

Kompas.com - 17/10/2022, 05:30 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Saat jabatan kian menapak dan duit bisa datang tanpa diundang, Teddy Minahasa lalai bahwa amanah yang diemban harus dirawat dengan baik. Harta senilai Rp 29 miliar bisa hilang dengan sekejap karena sejatinya itu adalah titipanNya.

Lesty sudah memaafkan Rizky

Ibu-ibu dan kaum perempuan di manapun berada sepertinya tidak legowo begitu mendengar Lesty Kejora telah mencabut laporan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Polres Jakarta Selatan.

Lesty bahkan memaafkan tingkah kasar suaminya Rizky Billar dan memintanya berjanji untuk tidak mengulangi KDRT.

Lesty melakukan itu semua demi buah hatinya dan ingin mempertahankan bahtera rumah tanggganya bersama Rizky.

Pengaggum Lesty sampai kapan pun tidak bisa menerima tindak kekerasan yang dilakukan Rizky terhadap idolanya.

Mereka mengecam kesabaran “tingkat dewa” yang dilakukan Lesty. Bagi netizen, Rizky harus dihukum karena telah terang-terangan melempar bola biliar dan mencekik leher Lesty.

Perbuatan Rizky yang tidak jantan dan merendahkan harkat istrinya pantas diganjar hukuman penjara.

Netizen, ibu-ibu pengggemar sinetron bahkan kita pun terlalu “kepo” dan “baper” menanggapi kasus Lesty.

Kata kepo dan baper merupakan satu dari sekian banyak bahasa gaul yang sering diucapkan oleh kaum milenial hingga generasi Z. Istilah ini kerap dipakaikan untuk berinteraksi dalam percakapan sehari-hari.

Makna kepo merupakan singkatan dari kalimat Bahasa Inggris, yaitu knowing every particular object yang artinya mengetahui setiap objek tertentu. Ada beberapa perbedaaan pengertian dari kata kepo dari beberapa daerah.

Dalam Bahasa Hokkien Tionghoa Medan atau Tionghoa Sumatera, kepo sering diartikan atau digunakan untuk memarahi, mengejek orang lain yang dinilai melakukan pekerjaan yang bukan pekerjaannya.

Sementara kepo dari Bahasa Singlish atau Singaporean English berasal dari kata kaypoh yang berarti sifat seseorang yang selalu ingin ikut campur masalah orang lain. Kaypoh juga bermakna rasa penasaran yang lebih dan ingin tahu akan segala hal.

Sementara “baper” mengandung arti “bawa perasaan”. Bahasa gaul ini ditujukan kepada mereka yang mudah memasukkan perkataan atau perbuatan ke dalam hati atau gampang tersinggung.

Mensikapi rekonsiliasi Lesty dengan Rizky, munculnya kasus Ferdy dan Teddy membuat kita begitu “kepo” dan “baper”.

Betulkah kasus Lesty dengan Rizky hanya settingan belaka? Apakah mereka melakukan drama bak sinetron itu demi pundi-pundi dan menyelamatkan kontrak dan endorsement?

Betulkah terkuaknya kasus Teddy karena imbas dari konflik antarfaksi di tubuh Polri? Benarkah konsorsium Sambo 303 memang nyata adanya?

Kita begitu “kepo” dan “baper” dalam mensikapi persoalan yang ada. Kita juga “kepo” dan “baper” dengan kasus mengharu biru Lesty dan Rizky tanpa pernah mencoba menyadari berada di posisi Lesty atau Rzky.

Kita juga terlalu “kepo” dan “baper” dengan bejatnya kelakuan Ferdy dan Teddy tanpa pernah menyadari berada di posisi sebagai Listyo Sigit Prabowo bahkan Jokowi yang tengah dirundung malu dan kecewa dengan perilaku tercela tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

 Gerindra Sebut Indonesia Negara Besar, Wajar Kementerian Diperbanyak

Gerindra Sebut Indonesia Negara Besar, Wajar Kementerian Diperbanyak

Nasional
Satu Pejabat Pemprov Malut Jadi Tersangka Baru Kasus Gubernur Abdul Ghani Kasuba

Satu Pejabat Pemprov Malut Jadi Tersangka Baru Kasus Gubernur Abdul Ghani Kasuba

Nasional
RI Ajukan Penyesuaian Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae ke Korsel, Kemenhan Jelaskan Alasannya

RI Ajukan Penyesuaian Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae ke Korsel, Kemenhan Jelaskan Alasannya

Nasional
 Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian, Jokowi Klaim Tak Beri Masukan

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian, Jokowi Klaim Tak Beri Masukan

Nasional
Menag Bertolak ke Arab Saudi Cek Persiapan Ibadah Haji untuk Jemaah Indonesia

Menag Bertolak ke Arab Saudi Cek Persiapan Ibadah Haji untuk Jemaah Indonesia

Nasional
Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic', Jokowi: Benar Dong

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic", Jokowi: Benar Dong

Nasional
Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Nasional
Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Nasional
Ditanya soal Ikut Dorong Pertemuan Megawati-Prabowo, Jokowi Tersenyum lalu Tertawa

Ditanya soal Ikut Dorong Pertemuan Megawati-Prabowo, Jokowi Tersenyum lalu Tertawa

Nasional
Berhaji Tanpa Visa Haji, Risikonya Dilarang Masuk Arab Saudi Selama 10 Tahun

Berhaji Tanpa Visa Haji, Risikonya Dilarang Masuk Arab Saudi Selama 10 Tahun

Nasional
Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Nasional
Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Nasional
Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Nasional
PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com