Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waketum Nasdem: Kalau Anies jadi Presiden, Parpol Lain Diajak Ikut Urus Negara

Kompas.com - 11/10/2022, 04:56 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem Ahmad Ali menyadari bahwa partainya adalah partai kecil. Maka dari itu, apabila Anies Baswedan memenangkan Pilpres 2024, maka partai politik (parpol) lain akan diajak untuk ikut ke dalam pemerintahan.

"Bagi kita masalah bangsa itu diurus bersama-sama akan lebih mudah. Nasdem ini tahu diri kami ini partai kecil. Kami ini partai kecil yang kemudian mempunyai mimpi untuk melihat Indonesia lebih baik," ujar Ali saat dihubungi Kompas.com, Senin (10/10/2022).

"Ketika sudah selesai kontestasi, Anies sudah terpilih menjadi presiden, ya kita pasti akan mengajak teman-teman lain untuk bersama-sama," sambungnya.

Ali mengatakan mengurus negara tidak bisa hanya diurus satu orang atau satu kelompok negara saja.

Baca juga: Heran Disindir PDI-P soal Etika Politik Setelah Usung Anies Capres, Nasdem: Gerindra Juga Sudah Deklarasi

Sehingga, jika Nasdem menjadi pemenang di Pilpres 2024, maka semua partai politik akan diajak, termasuk Koalisi Indonesia Raya.

Koalisi Indonesia Raya merupakan koalisi yang terbentuk antara Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

"Ketika kemudian koalisi Nasdem yang akan memenangkan pertandingan pilpres, ya kami dengan senang hati kalau kemudian teman-teman Koalisi Indonesia Raya mau bergabung dalam koalisi untuk mengurus negara besar ini," ucap Ali.

Dia menegaskan, Nasdem akan mengajak partai lain untuk duduk bersama apabila berhasil menang.

"Kami merasa mengurus negara besar ini butuh teman-teman lain, itulah kemudian kita duduk bersama-sama," imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengakui koalisi yang terbentuk di antara partainya dengan Gerindra sulit untuk merangkul Partai Nasdem jelang Pilpres 2024.

Kesulitan ini bukan karena perbedaan visi dan misi, melainkan Nasdem telah mendeklarasikan bakal calon presidennya sendiri, yaitu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Agak sulit lah," ujar Muhaimin ditemui wartawan di Gelanggang Remaja Jakarta Timur, Jumat (7/10/2022) malam.

"Karena, ya, sudah punya calonnya masing-masing," lanjutnya.

Baca juga: Setelah Usung Anies, Mungkinkah Nasdem Bergabung ke Koalisi Gerindra-PKB?

Muhaimin menyebutkan bahwa koalisi yang terbentuk antara partainya dengan Gerindra bakal segera mendeklarasikan calon presiden dan wakil presiden 2024 dalam waktu dekat.

Ia mengakui bahwa belum ada partai politik lain yang berkoalisi dengan PKB dan Gerindra. Cak Imin masih melakukan pendekatan ke partai-partai terus dilakukan.

Halaman:
Baca tentang


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kaesang Pangarep Akui Banyak PR yang Harus Diselesaikan di PSI

Kaesang Pangarep Akui Banyak PR yang Harus Diselesaikan di PSI

Nasional
AKBP Reinhard Nainggolan yang Pukul 2 Anggotanya Dimutasi ke Yanma Polri

AKBP Reinhard Nainggolan yang Pukul 2 Anggotanya Dimutasi ke Yanma Polri

Nasional
MK Tanggapi Mahfud soal Lama Putuskan Perkara Batas Usia Capres-cawapres

MK Tanggapi Mahfud soal Lama Putuskan Perkara Batas Usia Capres-cawapres

Nasional
Korps Hukum TNI AU Resmi Dibentuk, Gelar Pangkat Prajurit Beralih dari “Sus” Jadi “Kum”

Korps Hukum TNI AU Resmi Dibentuk, Gelar Pangkat Prajurit Beralih dari “Sus” Jadi “Kum”

Nasional
Projo Bilang Dukung Bacapres Insial P, Jokowi Singgung Kedaulatan di Tangan Rakyat

Projo Bilang Dukung Bacapres Insial P, Jokowi Singgung Kedaulatan di Tangan Rakyat

Nasional
Kapolri Mutasi 60 Personel, Irjen Achmad Kartiko Jadi Kapolda Aceh

Kapolri Mutasi 60 Personel, Irjen Achmad Kartiko Jadi Kapolda Aceh

Nasional
Puan Ajak PSI Dukung Ganjar, Kaesang: Kita Siap, Asal 'Win-Win', Bukan 'Win-Lose'

Puan Ajak PSI Dukung Ganjar, Kaesang: Kita Siap, Asal "Win-Win", Bukan "Win-Lose"

Nasional
Kaesang Bilang Belum Dihubungi Ketum Parpol Lain, tapi Berencana Sowan ke Perindo

Kaesang Bilang Belum Dihubungi Ketum Parpol Lain, tapi Berencana Sowan ke Perindo

Nasional
Enggan Hubungi Gibran Setelah Didapuk Jadi Ketum PSI, Kaesang: Beliau Sibuk

Enggan Hubungi Gibran Setelah Didapuk Jadi Ketum PSI, Kaesang: Beliau Sibuk

Nasional
Kejagung Pelajari Dugaan Keterlibatan Dito Ariotedjo di Kasus BTS 4G

Kejagung Pelajari Dugaan Keterlibatan Dito Ariotedjo di Kasus BTS 4G

Nasional
Balas Cak Imin soal Di-'backing' Jokowi, Kaesang: 'Backing'-an Saya Cuma Istri

Balas Cak Imin soal Di-"backing" Jokowi, Kaesang: "Backing"-an Saya Cuma Istri

Nasional
KSAU Fadjar Resmikan Korps Hukum di TNI AU

KSAU Fadjar Resmikan Korps Hukum di TNI AU

Nasional
Kaesang Mengaku Ditelepon Jokowi Setelah Jadi Ketum PSI, Ini Isi Pembicaraannya

Kaesang Mengaku Ditelepon Jokowi Setelah Jadi Ketum PSI, Ini Isi Pembicaraannya

Nasional
Enggan Ungkap Isi Pembicaraan dengan Luhut, Puan: Rempeyek

Enggan Ungkap Isi Pembicaraan dengan Luhut, Puan: Rempeyek

Nasional
IDXCarbon Resmi Diluncurkan, Pertamina Satu-satunya Penjual yang Melantai di Pasar Karbon Indonesia

IDXCarbon Resmi Diluncurkan, Pertamina Satu-satunya Penjual yang Melantai di Pasar Karbon Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com