Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muhaimin Minta Relawan Rapatkan Barisan Setelah PKB-Gerindra Berkoalisi

Kompas.com - 14/08/2022, 16:16 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar langsung tancap gas merapatkan barisan relawan untuk Pemilu 2024.

Hal itu dilakukannya satu hari setelah deklarasi koalisi Gerindra-PKB, Minggu (14/8/2022) dalam acara Gus Muhaimin Fest The Next 2024 di Arcamanik Sport Center, Bandung.

"Kita hadir di sini untuk menguatkan kembali niat baik kita bersama untuk melihat Indonesia lebih baik. Kerja dan pengabdian kita semua untuk memperbaiki nasib kita semua di masa depan,” kata Muhaimin dalam keterangannya, Minggu.

Pria yang akrab disapa Cak Imin itu menyerukan agar para pendukung dan relawan menata niat untuk bekerja demi Indonesia lebih baik.

Baca juga: Hadiri Kongres IPNU-IPPNU, Gus Muhaimin Ajak Kader IPNU-IPPNU Teguhkan 3 Landasan

Niat ini dinilai penting agar semua kerja-kerja politik untuk meyakinkan rakyat tidak salah arah.

Dia mengungkapkan, tiga tahapan kerja politik yang harus dipahami oleh para pendukung dan relawannya.

Pertama, niat tulus untuk Indonesia lebih baik. Kedua, memenangkan kontestasi Pemilu 2024 baik pada Pemilihan Legislatif (Pileg) maupun Pemilihan Presiden (Pilpres).

Ketiga, jika terpilih menjadi presiden atau wakil presiden, Muhaimin akan membentuk kabinet yang berorientasi pada kepentingan Indonesia.

”Kabinet yang bekerja bukan untuk kepentingan pribadi atau kelompok, tetapi untuk Indonesia,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPR itu juga meluncurkan mini album berisikan karya-karya para seniman dan artis dari Jawa Barat.

Menurutnya, industri kreatif ke depan harus selalu mendapatkan dukungan sehingga mampu menjadi tulang punggung perekonomian nasional.

“Di banyak negara, industri kreatif bisa menjadi penghasil devisa sekaligus sebagai sarana diplomasi seperti K-Pop dari Korea. Ke depan industri kreatif yang saat ini mulai tumbuh harus kian diberikan pendampingan sehingga bisa sejajar dengan bidang-bidang profesional lainnya,” tutur Cak Imin.

Diketahui, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Muhaimin menandatangani piagam deklarasi koalisi.

Baca juga: Prabowo dan Muhaimin Tanda Tangani Piagam Deklarasi, Gerindra-PKB Resmi Bentuk Koalisi

Penandatanganan itu menandakan kedua partai politik (parpol) tersebut secara resmi telah menjadi koalisi untuk menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Penandatanganan berlangsung di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/8/2022).

Setelah proses penandatanganan selesai, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid bergantian membacakan beberapa poin piagam deklarasi koalisi salah satunya soal penentuan calon presiden dan calon wakil presiden (cawapres).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com