JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretariat Presiden memastikan, sapi kurban yang disumbangkan oleh Presiden Joko Widodo tidak terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK).
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Pertanian untuk memastikan semua sapi yang disumbangkan berada dalam kondisi sehat.
"Dalam pelaksanaanya, Sekretariat Presiden bekerjasama dengan Kementerian Pertanian dalam hal ini Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan untuk memastikan bahwa semua sapi dalam keadaan sehat, khususnya dari PMK," kata Heru kepada wartawan, Selasa (5/7/2022).
Heru menuturkan, pihaknya juga menggandeng Kementerian Agama untuk meyakinkan masyarakat bahwa sapi yang disumbangkan Jokowi telah memenuhi syarat syariat Islam.
Baca juga: Jokowi Sumbang Sapi Kurban ke 34 Provinsi
Diberitakan sebelumnya, Jokowi menyumbangkan 34 ekor sapi kurban untuk 34 provinsi se-Indonesia dalam rangka Idul Adha 1443 hijriah.
"34 provinsi semuanya disumbang. Sebagaimana secara rutin dilaksanakan setiap tahun, menjelang Hari Raya Idul Adha kali ini lresiden akan memberikan bantuan sapi ke seluruh provinsi," kata Heru.
Heru mengungkapkan, untuk sapi kurban sumbangan Presiden Jokowi ini memiliki berat rata-rata 800 kilogram sampai 1 ton yang pemilihannya dikoordinasikan oleh Sekretariat Presiden.
"Adapun masjid yang akan menerima sapi bantuan Bapak Presiden dimaksud, ditetapkan oleh gubernur masing-masing provinsi," ucap Heru.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.