JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni mengatakan, dirinya diberi dua tugas oleh Presiden Joko Widodo.
Pertama, menyelesaikan konflik agraria secara langsung
"Tadi Pak Presiden menyampaikan, konflik agraria. Saya kira kita baca Pak Presiden di Wakatobi menyampaikan arahan, banyak terjadi pedang-pedangan, menjadi konflik di bawah sangat membuat kita sedih," ujar Raja Juli di kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (15/6/2022).
"Oleh karena itu ini harus diselesaikan secara maksimal dan secepat mungkin, dan sebanyak mungkin," lanjutnya.
Baca juga: PSI Yakin Raja Juli Mampu Berkontribusi Besar Jadi Wamen ATR/BPN
Tugas kedua yakni proses sertifikasi yang harus dimaksimalkan menjelang presiden selesai masa periode kedua.
Adapun Raja Juli Antoni menjadi salah satu dari tiga wamen yang dilantik Presiden Jokowi pada Rabu.
Dua wamen lain yakni John Wempi Watipo sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri dan Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Tenaga Kerja.
Baca juga: Raja Juli: Pemilih PSI di Luar Negeri Kaum Urban, Terdidik dan Kelas Menengah
Mereka dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24/M Tahun 2022 tentang pemberhentian dan pengangkatan wakil menteri negara Kabinet Indonesia Maju periode tahun 2019-2024.
Selain itu, Presiden Jokowi juga melantik dua menteri baru.
Mereka adalah Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan yang dilantik menjadi Menteri Perdagangan menggantikan Muhammad Lutfi.
Serta, mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang menggantikan Sofyan Djalil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.