Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT KAI: Puncak Arus Balik Kereta Api Diprediksi 6-9 Mei

Kompas.com - 04/05/2022, 10:50 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Puncak arus balik Hari Raya Idul Fitri 1443 Hirjiah di Stasiun Pasar Senen dan Gambir diprediksi terjadi pada 6-9 Mei 2022 mendatang.

"(Puncak arus balik diprediksi) 6 hingga 9 Mei 2022," kata Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dikutip dari Antara pada Rabu (4/5/2022).

Prediksi waktu arus balik itu sama seperti yang telah diprediksi Kementerian Perhubungan, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Arus Balik Lebaran 2022, Ganjil Genap dan One Way Tetap Berlaku

Eva melanjutkan, meski puncak arus balik bakal terjadi pada tanggal tersebut, tetapi bukan berarti arus mudik tidak ada sama sekali.

Orang yang memanfaatkan sisa libur Lebaran untuk mudik ke luar DKI Jakarta masih tetap ada.

Salah satunya Annisa. Ia berencana mudik pada Rabu ini menuju Tegal untuk keberangkatan pukul sekitar pukul 11.20 wib dari Stasiun Pasar Senen.

Dia bersama suami dan dua anaknya memilih mudik setelah Lebaran karena sang suami baru mendapatkan libur kerja usai Lebaran.

Baca juga: Puncak Arus Balik Lebaran Diprediksi Terjadi 6-8 Mei 2022

Selama ini, dia memilih moda kereta karena lebih nyaman dan cepat ketimbang bus ataupun kendaraan pribadi.

"Suami liburnya baru sekarang. Sudah dua tahun enggak mudik. Alhamdulillah sekarang bisa pulang, nengok mertua," tutur dia saat ditemui di Stasiun Pasar Senen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com