Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reza Arap Kembalikan Uang yang Diberikan Doni Salmanan ke Bareskrim

Kompas.com - 28/03/2022, 18:39 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Youtuber Reza Oktovian atau Reza Arap mengembalikan uang pemberian tersangka kasus dugaan investasi ilegal Doni Muhammad Taufik atau Doni Salmanan

Diketahui Reza mendapatkan uang dari Doni senilai Rp 1 miliar secara cuma-cuma.

Diwakili kuasa hukumnya, Irfan Fauzi uang tersebut diserahkan ke Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Senin (28/3/2022).

“Total (uang) yang diberikan Doni Salmanan Rp 1 miliar tapi yang diterima Reza Arap Rp 950 juta karena ada potongan platform 5 persen, dan sudah kita serahkan semua ke penyidik,” tutur Irfan pada wartawan di Gedung Bareskrim Polri, Senin.

Baca juga: Reza Arap Pakai Uang Saweran Rp 1 Miliar dari Doni Salmanan untuk Game dan Donasi

Irfan menuturkan, uang itu baru bisa diserahkan hari ini karena proses pencairan dana dan pencocokan data.

“Karena kejadian (pemberian uang) itu sudah dari Juli 2021, jadi kita harus kroscek data, makanya Jumat kemarin saya sudah serahkan datanya,” jelasnya.

Ia mengungkapkan, Reza tidak menyerahkan uang itu dengan dana pribadinya. Sebab uang pemberian Doni belum digunakan.

“Uang itu memang dia taruh di SociaBuzz-nya dan memang tidak pernah ditarik,” kata Irfan.

Baca juga: Polisi Segera Sita Uang Rp 1 Miliar Reza Arap Pemberian Doni Salmanan

Irfan juga menampik jika pihaknya menahan proses penyerahan uang itu.

Sejak awal, lanjutnya, Reza sudah berniat mengembalikan uang itu pada Doni.

“Dia tidak pernah kenal Doni sebelumnya, dan di saat itu pun dia langsung menghubungi Doni Salmanan, di YouTube-nya juga ada. Dia ingin mengembalikan tapi Doni menolak,” katanya.

Dalam perkara ini Doni menjadi tersangka karena merupakan mitra dari aplikasi investasi bodong Quotex.

Doni disebut mengajak masyarakat untuk melakukan investasi dengan iming-iming keuntungan. Tapi tak ada yang pernah menang dalam menjalankan investasinya di aplikasi itu.

Polisi menduga Doni mendapatkan keuntungan sebesar 80 persen dari tiap kekalahan anggota Quotex.

Berbagai keuntungan dari tindakan itu diduga mengalir ke sejumlah pihak seperti penyanyi Rizky Febian, dan influencer Arief Muhammad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com