Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istana: Presiden Menginap di IKN dengan Tenda Sederhana, tetapi Aman

Kompas.com - 14/03/2022, 05:00 WIB
Krisiandi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan menginap di lokasi tempat dibangunnya ibu kota negara (IKN) Nusantara, Selasa (15/3/2022).

Heru menuturkan, Presiden akan menginap bersama sejumlah pejabat. Heru menyebut salah satunya adalah Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor.

Heru pun memastikan bahwa Pangdam VI Mulawarman Mayjen Teguh Pujo Rumekso dan Kapolda Kalimantan Timur Irjen Imam Sugianto ikut bermalam di IKN.

Baca juga: Terbang ke Kaltim, Presiden Dijadwalkan Tinjau Titik Nol dan Bermalam di IKN Nusantara

"Kami menginap di IKN ini tentunya apa adanya dan Bapak Presiden kami siapkan tenda sederhana," kata Heru Budi dalam konferensi pers yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (13/3/2022) malam.

"Tentunya tidak mengurangi keamanan beliau," lanjutnya.

Heru menjelaskan, Presiden Jokowi akan berangkat dari Balikpapan menuju lokasi IKN pada Senin (14/3/2022) dengan jalur darat.

Sesampainya di lokasi, Jokowi bersama 34 gubernur akan menggelar prosesi. Salah satu kegiatan dalam prosesi itu, kata Budi, adalah memanjatkan doa.

"Tentunya kita sebagai orang timur meminta doa, memanjatkan doa, dan menjunjung tinggi kearifan lokal," ujar Heru.

Lebih lanjut Budi menjelaskan, tujuan Presiden mengajak 34 gubernur dalam prosesi itu adalah agar semua elemen masyarakat menyukseskan proyek IKN.

"Tentunya ini adalah pekerjaan yang cukup besar dan semua elemen masyarakat diminta mendukung dan mohon doanya," ujar Heru.

Keesokan harinya Presiden menginap di IKN. Setelah kegiatan menginap, Presiden akan mengunjungi beberapa lokasi, di antaranya lokasi persemaian.

Sementara itu, Pangdam VI Mulawarman Mayjen Teguh Pujo Rumekso mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan 2.064 personel gabungan dari TNI, Polri, dan pemerintah daerah.

"Semua kemungkinan sudah diantisipasi. Yang paling rawan adalah perubahan cuaca," ucapnya.

Kapolda Kalimantan Timur Irjen Imam Sugianto mengatakan, sebanyak 1.300-an polisi dikerahkan dalam acara ini, dari unsur Lalu Lintas, intelijen, hingga polisi berseragam.

"Pengamanan disebar," ujar Imam.

Sementara itu, Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Mayjen TNI Tri Budi Utomo memastikan mengenai keamanan di sekitar lokasi Presiden bermalam. Menurutnya, Paspampres sudah menyiapkan sejumlah hal.

Baca juga: Bertemu Jokowi di IKN, Ganjar Pranowo Bawa Air dan Tanah dari Pusat Bumi, Telah Konsultasi dengan Sesepuh

Tri menuturkan, jajarannya sudah melakukan pengasapan atau fogging untuk pencegahan malaria.

Selain itu, di sekitar tenda VVIP sudah disebarkan garam untuk mengantisipasi binatang melata.

"Disiapkan juga bisa antiular yang akan berguna. Mudah-mudahan tak terpakai," kata Tri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com