Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Kenang Cinta Arifin Panigoro untuk Indonesia

Kompas.com - 08/03/2022, 14:12 WIB
Vitorio Mantalean,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jenazah pengusaha sekaligus anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Arifin Panigoro telah dikebumikan pada Selasa (8/3/2022) siang.

Selepas pemakaman, keluarga mengenang sosok mendiang dan menyampaikan betapa Arifin mencintai Indonesia semasa hidupnya.

"Bagi kami, almarhum Bapak merupakan sosok yang begitu kuat, sampai saat terakhirnya pun Bapak berjuang dengan semangat yang tidak ada tandingannya," kata putra Arifin, Yaser Raimi Panigoro, dikutip siaran langsung Kompas TV, Selasa siang.

"Sebagai wujud pengabdian dan rasa cinta kepada Tanah Air Indonesia, hingga akhir hayatnya, almarhum Bapak masih menjalankan tugas negara," lanjutnya.

Baca juga: Jenazah Arifin Panigoro Dikebumikan di Pemakaman Keluarga

Yaser kemudian mengungkit momen ketika ayahnya menerima gelar honoris causa. Saat itu, dalam orasi ilmiahnya, Arifin mengungkapkan perasaan dari hatinya untuk dapat berkontribusi maksimal terhadap Indonesia.

"Dengan cinta setia sampai akhir hayatku, aku bersumpah dari lubuk hatiku, bahwa jasadku dan apa milikku kupersembahkan kepadamu, wahai Tanah Airku," ujar Yaser menirukan ucapan ayahnya kala itu.

Keluarga kemudian mendoakan agar Arifin beristirahat dalam damai.

"Terima kasih untuk semua bimbingan, kasih sayang, perhatian, dan lindungan Bapak untuk kami selama ini. Kami sangat mencintaimu dan sudah sangat merindukanmu," ujar Yaser

"Semoga doa terbaik kami menyertaimu, Pak. Kami tidak ingin mengucapkan selamat tinggal, saya tidak ingin mengucapkan selamat tinggal. Sampai bertemu kembali, Sobat, sampai bertemu kembali," tutupnya.

Sementara itu, Ketua Wantimpres Wiranto menyebut bahwa kepergian Arifin berarti kepergian "putra bangsa yang baik".

Ia mengungkapkan bahwa Arifin "tokoh yang selalu memegang teguh prinsip-prinsip kebenaran dan setia kepada negara".

"Tentu, semua yang dilakukan almarhum semasa hidupnya, terutama saat beliau mengemban tugas dengan penuh semangat dan keikhlasan dalam pengabdian bersama kami sebagai anggota Wantimpres, sangat perlu untuk menjadi suri tauladan bagi kita semua yang masih hidup," ungkap Wiranto.

Baca juga: Arifin Panigoro Dimakamkan, Wiranto: Selamat Jalan Saudaraku, Sahabatku...

Arifin wafat dalam usia 77 tahun saat menjalani perawatan di Mayo Clinic, Rochester, Amerika Serikat, pada 27 Februari sekitar pukul 14.45 waktu setempat atau 28 Februari pukul 03.45 WIB.

Jenazah Arifin dikebumikan di taman pemakaman keluarga, Jalan Benda, Pasar Minggu, Jakarta Selatan secara militer, Selasa siang.

Sebelumnya, jenazah Arifin sudah diserahkan oleh perwakilan pihak keluarga, Yani Rodyat Panigoro, selaku saudara mendiang, kepada pemerintah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com