JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, jumlah penonton MotoGP Mandalika 2022 akan diturunkan.
Ia mengatakan, jika semula jumlah penonton MotoGP Mandalika maksimal hingga 100.000 orang, kini bakal dibatasi menjadi 60.000.
Hal tersebut, kata Airlangga, sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo untuk menghindari meluasnya penularan Covid-19.
"Arahan Bapak Presiden terkait dengan Mandalika, yang semula penontonnya 100.000, maka diturunkan menjadi 60.000 dengan situasi yang ada saat sekarang," kata Airlangga dalam konferensi pers terkait hasil rapat terbatas PPKM, Minggu (27/2/2022) yang disiarkan lewat YouTube Sekretariat Presiden.
Baca juga: MotoGP Mandalika: Pengamanan Disiapkan, Isu Calo Tiket Jadi Perhatian
Ketua Umum Partai Golkar itu melanjutkan, terkait jumlah vaksinasi di Nusa Tenggara Barat (NTB) telah mencapai 91,4 persen untuk dosis pertama.
Sementara itu, dosis kedua vaksinasi disebutnya telah mencapai angka 65,3 persen di NTB.
"Vaksin ketiga 2,6 persen," tambahnya.
Kemudian, untuk wilayah Mataram yang merupakan salah satu kota yang menyelenggarakan rangkaian MotoGP, ketercapaian vaksinasi dosis pertama sudah di angka 115 persen, dan dosis kedua 84 persen.
"Kemudian secara keseluruhan, Lombok Tengah 91,5 persen dosis pertama, dan dosis keduanya 74 persen. Kemudian vaksin ketiga 1,2 persen," tutur dia.
Di sisi lain, Airlangga juga mengungkapkan informasi bahwa jumlah kasus Covid-19 di NTB ada sekitar 3.200.
Sementara, untuk bed occupancy rate (BOR) atau keterisian rumah sakit mencapai 20 persen.
"BOR-nya adalah 20 persen, ini di bawah nasional," imbuhnya.
Baca juga: Harga Tiket Formula E Mirip MotoGP Mandalika, Ini Rincian Harganya
Perlu diketahui, Indonesia akan menggelar balapan internasional MotoGP di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat.
Rencananya, balap motor paling bergengsi di dunia itu digelar pada 18-20 Maret 2022.
Sebelumnya, di sirkuit yang sama, ada gelaran pramusim MotoGP 2022 pada 11-13 Februari 2022.
Adapun Sirkuit Mandalika terletak di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.