JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi II DPR Saan Mustopa menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pasti memiliki nama yang tepat untuk mengisi jabatan kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN).
Untuk itu, dia menyerahkan kepada Presiden Jokowi terkait siapa pun nama yang akan mengisi jabatan kepala Otorita, termasuk ketika ditanya soal nama Bambang Susantono masuk bursa calon Kepala Otorita IKN.
"Kalau itu kita serahkan ke Pak Presiden saja, ke Pak Jokowi. Pasti Pak Jokowi tahu lah mana yang terbaik untuk mewujudkan pemindahan Ibu Kota, dengan cara nanti menunjuk kepala otorita IKN," kata Saan saat dihubungi Kompas.com, Rabu (23/2/2022).
Baca juga: Bappenas Soal Kandidat Kepala Otorita IKN: Ditanya ke Istana Saja
Wakil Ketua Panitia Khusus (Pansus) RUU IKN DPR itu mengaku belum ada komunikasi secara khusus di Komisi II terkait nama-nama yang beredar sebagai calon kepala otorita.
Pasalnya, Komisi II meyakini Jokowi dapat mempertimbangkan sosok yang tepat untuk ditunjuk sebagai kepala otorita.
Dia menilai, Jokowi juga tak akan memilih orang sembarangan untuk memimpin pembangunan di IKN.
Oleh karena itu, Saan memilih enggan berkomentar ketika ditanya soal sosok Bambang Susantono yang digadang bakal kepala otorita IKN.
"Pasti Pak Jokowi enggak mungkin menunjuk orang yang sembarangan. Enggak mungkin. Pasti Pak Jokowi menunjuk orang yang memang memenuhi semua kriteria yang dibutuhkan untuk mewujudkan Ibu Kota Nusantara," jelasnya.
Baca juga: Bambang Susantono Masuk Bursa Calon Kepala Badan Otorita IKN, Ini Kata KSP
Sebelumnya, nama Bambang Susantono beredar dalam bursa calon Kepala Badan Otorita IKN.
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Wandy Tuturoong mengatakan, beberapa waktu lalu nama Bambang Susantono masuk ke dalam bursa calon Kepala Badan Otorita IKN Nusantara.
Namun, dia mengaku belum dapat memastikan apakah nantinya Bambang menjadi sosok yang akan dipilih Presiden Jokowi.
"Ada yang sebut nama itu. Tapi ada yang bilang bukan. Tapi saya juga tidak mendapatkan informasi secara resmi. Jadi tunggu saja nanti tanggal mainnya," ujar Wandy saat dikonfirmasi pada Rabu (23/2/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.