Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Capaian Vaksinasi Covid-19 Dosis Dua 65,08 Persen, Dosis Tiga 3,36 Persen

Kompas.com - 12/02/2022, 20:47 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melaporkan, hingga Sabtu (12/2/2022) pukul 18.00 WIB, jumlah masyarakat yang sudah divaksinasi dosis pertama yaitu sebanyak 188.173.574 orang atau 90,35 persen dari total target sasaran vaksinasi.

Sementara itu, jumlah masyarakat yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua yaitu sebanyak 135.548.191 orang atau 65,08 persen.

Kemudian, masyarakat yang sudah disuntik vaksin dosis ketiga atau penguat yaitu 7.001.833 orang atau 3,36 persen.

Pemerintah telah menetapkan sasaran vaksinasi untuk mencapai kekebalan komunitas (herd immunity) yakni sebanyak 208.265.720 orang.

Baca juga: Vaksin 1 dan 2 Sinovac, lalu Vaksin 3 Apa? Ini Penjelasan Kemenkes RI

Sasaran vaksinasi itu terdiri atas tenaga kesehatan, lanjut usia petugas publik, masyarakat rentan, dan masyarakat umum termasuk anak-anak usia 12-17 tahun.

Adapun sasaran untuk tenaga kesehatan yakni sebanyak 1.468.764 orang.

Hingga saat ini, sebanyak 2.030.618 (138,25 persen) orang tenaga kesehatan sudah divaksinasi dosis pertama dan 1.958.818 (133,37 persen) orang telah disuntik dosis kedua.

Sementara itu, tenaga kesehatan yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 1.430.694 (97,41 persen) orang.

Kemudian, sasaran untuk petugas publik sebanyak 17.327.167 orang.

Hingga saat ini, sebanyak 20.537.991 (118,53 persen) orang petugas publik sudah divaksinasi dosis pertama, 18.482.823 (106,67 persen) orang telah disuntik vaksin dosis kedua.

Baca juga: Masuk Ancol, Anak di Bawah 12 Tahun Wajib Sudah Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama

Lalu, sasaran vaksinasi untuk lansia sebanyak 21.553.118 orang.

Adapun hingga saat ini, sebanyak 15.929.675 (73,91 persen) orang lansia yang divaksinasi dosis pertama, 10.846 677 (50,33 persen) orang disuntik vaksin dosis kedua, dan 1.044.694 (4,85 persen).

Berikutnya, target masyarakat rentan dan umum penerima vaksin yaitu 141.211.181 orang. Sebanyak 106.146.613 (75,17 persen) orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama, 76.864.880 (54,43 persen) orang mendapatkan vaksinasi dosis kedua, dan 4.202.133 (2,98 persen).

Kemudian, target kelompok usia 12-17 tahun sebanyak 26.705.490 orang.

Sebanyak 24.454.745 (91,57 persen) orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama, 19.414.942 (72,70 persen) orang mendapatkan dosis kedua, dan 3.264 orang (0.01 persen) mendapatkan vaksin dosis ketiga.

Baca juga: Sudah PPKM Level 3 tapi Kasus Covid-19 Tetap Naik, Pemkot Jakpus Imbau Warga Segera Vaksin

Terakhir, target kelompok usia 6-11 tahun sebanyak 26.400.300 orang. Sebanyak 17.293.989 (65,51 persen) orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama dan 6.732.316 (25,50 persen) orang mendapatkan dosis kedua dan satu orang (0,00 persen) telah mendapatkan vaksinasi dosis ketiga.

Ada pula vaksinasi Covid-19 yang diberikan melalui skema Gotong Royong. Saat ini sebanyak 1.311.838 (8,75 persen) orang telah menerima vaksin dosis pertama dan 1.243 521 (8,29 persen) orang menerima vaksin dosis kedua dan 21 orang (0,00 persen) menerima vaksin ketiga lewat skema ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com