JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mencatat, hingga Senin (7/2/2022) ada 10.234 suspek Covid-19 di Indonesia.
Data tersebut disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui dokumen yang diberikan pada wartawan.
Kategori suspek Covid-19 diberikan pada orang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal.
Kemudian istilah suspek juga merujuk pada seseorang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan selama 14 hari terakhir punya riwatat kontak dengan penderita Covid-19.
Baca juga: UPDATE: 26.121 Kasus Baru Covid-19 Tersebar di Seluruh Provinsi, Tertinggi di DKI 12.682
Lebih lanjut, suspek Covid-19 juga merujuk pada orang dengan ISPA berat atau pneumonia berat yang butuh perawatan rumah sakit tanpa penyebab klinis yang meyakinkan.
Data yang sama juga menunjukkan ada penambahan 26.121 kasus positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Dengan demikian, total pasien Covid-19 di Tanah Air hingga hari ini berjumlah 4.542.601 orang.
Sementara itu, kasus kesembuhan Covid-19 juga bertambah sebanyak 8.577 kasus hari ini sehingga totalnya mencapai 4.191.604 kasus.
Dilaporkan selama 6-7 Februari terdapat 82 kasus kematian. Maka total kasus kematian mencapai 144.636 kasus.
Secara kumulatif, pemerintah telah memeriksa 74.825.668 spesimen Covid-19 dari 50.382.434 orang. Kasus Covid-19 telah menyebar di 510 kabupaten/kota di 34 provinsi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.