"Baik ego sektoral, ego daerah, hingga ego ilmu krena banyak masalah yang tidak bisa diselesaikan satu dinas, oleh satu daerah, oleh satu kementerian, oleh suatu lembaga tertentu, bahkan satu disiplin ilmu," tutur Jokowi.
"Kolaborasi lintas organisasi, lintas daerah, lintas ilmu, lintas profesi adalah kunci menghadapi tantangan masa depan. Dengan kemajuan teknologi, tidak ada lagi toleransi bagi layanan yang rumit dan lama. Jangan terpaku pada cara-cara lama. Segera terapkan cara-cara baru," jelasnya.
Baca juga: Jokowi Sebut Ada 5,5 Gigawatt PLTU yang Akan Pensiun Dini
Sehingga Jokowi meminta Korpri memanfaatkan teknologi, dan menerapkan e-government.
Sebab teknologi telah memungkinkan pelayanan kepada masyarakat dilakukan lebih cepat dan lebih akurat.
Keempat, Jokowi mengingatkan agar Korpri harus terus menjadi simpul penting persatuan dan kesatuan bangsa.
"Kita harus sadar bahwa negara kita adalah negara yang majemuk, terdiri dari beragam suku, agama, dan budaya," kata Jokowi.
"Anggota Korpri juga beragam dari seluruh penjuru Tanah Air. Karena itu, Korpri harus jadi kekuatan yabg mempersatukan bangsa untuk membangun tatanan kehidupan masyarakat Indonesia ynag harmonis," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.