Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Karyawan Bandara yang Positif Covid Tinggal di Kota Tangerang, Ini Pinta Wali Kotanya

Kompas.com - 05/01/2022, 20:46 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah meminta pengelola Bandara Soekarno-Hatta agar rutin melakukan skrining tes Covid-19 terhadap para pegawainya.

Hal itu Arief minta usai ditemukannya dua pegawai Bandara Soekarno-Hatta yang terpapar Covid-19 dan tinggal di Kota Tangerang.

Sebagaimana diketahui, sebagian dari bangunan Bandara Soekarno-Hatta masuk ke dalam wilayah administrasi Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang.

"Pegawainya (Bandara Soekarno-Hatta) ini juga mungkin harus dilakukan surveillance atau testing secara berkala," ucap Arief melalui sambungan telepon, Rabu (5/1/2022).

Baca juga: 15 Petugas Lab di Bandara Soekarno-Hatta Berstatus Suspek Omicron

Dia mengatakan, skrining tes Covid-19 perlu dilakukan untuk para pegawai Bandara Soekarno-Hatta. Sebab, banyak di antara mereka yang tinggal di sekitarnya atau di wilayah Kota Tangerang.

Selain itu, mengingat ditemukannya Corona varian B.1.1.529 alias Omicron di antara pelaku perjalanan luar negeri yang tiba di bandara itu juga menjadi penyebab perlunya skrining tes Covid-19 untuk pegawai.

"Karena bandara ini kan memang pintu gerbang, karena banyak kasus omicron dari luar negeri," ucap Arief.

Baca juga: Petugas Bandara Soekarno Hatta Positif Covid-19, Penghuni Sebuah Mes dan Warga Sekitar Dites Kesehatan

"Kebetulan banyak pegawai mereka yang tinggal di sekitar bandara, khususnya di Kota Tangerang," sambungnya.

Politikus Demokrat itu menegaskan, pengelola Bandara Soekarno-Hatta jangan hanya berfokus untuk melakukan skrining tes Covid-19 terhadap para penumpang perjalanan luar negeri.

"Kita minta bandara ini memonitor bukan hanya penumpang atau tamu-tamu domestik dan internasional, tapi pegawainya ini juga," tutur Arief.

Arief sebelumnya mengungkapkan, terdapat dua orang yang bekerja di Bandara Soekarno-Hatta dan terkonfirmasi positif Covid-19.

Ia menambahkan, dua orang pegawai Bandara Soekarno-Hatta itu tinggal di wilayah Kota Tangerang.

Adanya temuan tersebut membuat pihak Pemkot Tangerang berkoordinasi dengan pengelola Bandara Soekarno-Hatta berkait penelusuran (tracing) yang hendak dilakukan.

Hingga saat ini, dia mengaku belum mengetahui apakah kedua pegawai bandara itu tergolong pasien yang terpapar Omicron atau bukan.

Di sisi lain, Arief mengungkapkan bahwa salah satu di antara dua pegawai itu adalah petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Soekarno-Hatta.

Kemudian, satu pegawai lagi teridentifikasi sebagai pasien dari klaster keluarga. Dalam satu rumah pegawai itu setidaknya ada empat orang yang positif Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com