Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

SDGs Desa Diyakini Punya Peran Besar Atasi Pandemi Covid-19 di ASEAN

Kompas.com - 26/11/2021, 20:39 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Direktur Jenderal (Dirjen) Pembangunan Desa dan Perdesaan (PDP) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) Sugito meyakini bahwa Sustainable Development Goals (SDGs) Desa memiliki peran besar.

Peran besar itu, kata dia, salah satunya dalam mengatasi pandemi Covid-19 di negara-negara anggota Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).

“Peran besar yang dimaksud yaitu dengan menyederhanakan tujuan dan pelaksanaan SDGs Desa di desa-desa agar lebih konkret, terukur, dan realistis," kata Sugito, dikutip dari keterangan pers resminya, Jumat (26/11/2021).

Apabila tujuan SDGs Desa sudah terealisasi, lanjut Sugito, maka kemungkinan besar dapat menjadi roadmap pembangunan di masa yang akan datang.

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat mewakili Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar (Gus Halim) pada acara ASEAN Ministerial Meeting on Rural Development and Poverty Eradication (AMMRDPE) yang digelar secara virtual, Jumat.

Baca juga: Anies: Jakarta Bukan Hanya Ibu Kota Indonesia, tapi Juga ASEAN

Dalam kesempatan itu, Sugito menyatakan kesiapan Indonesia untuk mengkampanyekan keistimewaan tujuan SDGs Desa ke negara-negara ASEAN.

Ia meyakini, konsep SDGs Desa akan menjadi resep mujarab bagi kebangkitan negara-negara ASEAN pascapandemi Covid-19.

“Sebab, kami berhasil melokalkan SDGs Global dalam konteks desa. Hal ini agar mudah mengimplementasikan dari pusat ke desa,” ucap Sugito.

Tak hanya kampanye, ia mengatakan, Indonesia juga menyambut baik kesempatan untuk lebih meningkatkan peta jalan SDGs Desa.

Baca juga: Demi Capai Tujuan SDGs Desa, Kemendesa PDTT Lakukan Pendataan Besar-besaran

Bahkan, Indonesia siap untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam implementasi SDGs Desa.

“Kami yakin, hal ini dapat menjadi salah satu referensi dalam memandu semua pemangku kepentingan pada arah dan target agenda 2030. Utamanya untuk memastikan pembangunan pedesaan yang berkelanjutan,” ujar Sugito.

Menurutnya, pembangunan pedesaan yang berkelanjutan dapat memainkan peran utama bagi sebagian besar negara anggota ASEAN dalam melalui pandemi.

Untuk itu, imbuh Sugito, Indonesia melalui Kemendesa PDTT telah mencanangkan program upaya pelokalan SDGs 2030 ke tingkat desa.

Baca juga: Apresiasi SDGs Desa, IFAD: Tidak Ada Negara Lain yang Bisa Melokalkan Konsep Ini

“Hal ini dilakukan dengan penyederhanaan tujuan, pelokalan pelaksanaan di desa-desa dan penyesuaian indikator tujuan agar menjadi lebih sederhana, konkret, dan realistis,” ucap Sugito.

Seperti diketahui, dari 17 SDGs Global yang ditetapkan, Kemendesa PDTT telah berhasil melokalkan 18 SDGs Desa. Penambahan tujuan ke-18 ini berisi tentang kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com