Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY ke Megawati: Terima Kasih atas Perhatian, Kepedulian, dan Doa Baiknya...

Kompas.com - 23/11/2021, 11:08 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di tengah-tengah pengobatan dan perawatan kanker prostat di Amerika Serikat, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri.

Menurut SBY, Megawati telah banyak memberikan dukungan terhadapnya dalam menjalani pengobatan di Mayo Clinic, Rochester, AS itu.

"Saya juga menghaturkan terima kasih kepada Ibu Megawati Soekarnoputri, Presiden Kelima Republik Indonesia atas perhatian kepedulian dan doa baik beliau terhadap apa yang saya alami sekarang ini," kata SBY dikutip dari video yang diunggah dalam akun Instagram @aniyudhoyono, Selasa (23/11/2021).

Baca juga: SBY Ucapkan Terima Kasih pada Dua Dokter Urologi, Ahli Jantung dan Tim Dokter Kepresidenan atas Pengobatan Kanker Prostat di AS

Selain Ketua Umum PDI-P itu, SBY juga mengucapkan terima kasih kepada dua mantan Wakil Presiden di era pemerintahannya, yaitu Jusuf Kalla dan Boediono.

SBY mengatakan, Jusuf Kalla dan Boediono terus mengirimkan doa untuk kesembuhan dirinya dari kanker prostat.

Lebih lanjut, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu mengaku dirinya masih akan tetap berada di Rochester dalam beberapa waktu ke depan.

"Saya masih akan berada di Rochester untuk kelanjutan recovery dan Insya Allah nanti pada saatnya segera kembali ke Tanah Air," ucap SBY.

Selain itu, SBY mengungkapkan dirinya didampingi oleh sejumlah dokter dari Indonesia dan tim dokter kepresidenan selama menjalani perawatan di Rochester.

Baca juga: Jalani Pengobatan di AS, SBY: Terima Kasih Bapak Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin

Tak lupa, SBY mengucapkan terima kasih kepada para dokter itu. Pertama, dia mengucapkan terima kasih kepada dua dokter spesialis urologi yaitu Profesor Dokter Rainy Umbas dan Dokter Robertus Bebet Prasetya yang membantunya.

Selain dua dokter tersebut, SBY juga mengucapkan terima kasih kepada tim dokter kepresidenan (TDK) yang telah membantu perawatan.

Menurut SBY, di bawah pimpinan Letnan Jenderal TNI Albertus Budi Sulistya, tim dokter kepresidenan telah melakukan komunikasi dengan Mayo Clinic untuk kelancaran pengobatan kanker prostat.

"Tim dokter kepresidenan di bawah Letnan Jenderal Budi Sulistya dan jajarannya yang juga terus menerus merawat, membantu termasuk komunikasi dengan Mayo Clinic," ujarnya.

Kemudian, dirinya mengaku telah dibantu oleh seorang dokter dan juga profesor yang ahli jantung yaitu Profesor Munawar.

Atas bantuan Profesor Munawar, SBY mengucapkan terima kasih kepadanya yang telah berkomunikasi dengan kolega untuk kelancaran pengobatan.

Baca juga: Pengobatan Kanker Prostat SBY Dibiayai Negara, Ini Hak Mantan Presiden

SBY didiagnosis mengidap kanker prostat stadium awal setelah menjalani serangkaian pemeriksaan melalui metode MRI, biopsi, positron emission tomography (PET) specific membrane antigen (SMA) scan, dan pemeriksaan lainnya oleh tim dokter.

Berdasarkan hasil konsultasi dengan tim dokter di Indonesia, diputuskan bahwa SBY akan menjalani perawatan di Amerika Serikat untuk mengobati penyakitnya.

"Setelah dilakukan konsultasi yang mendalam dengan tim dokter Indonesia, termasuk para urolog senior, diputuskan medical treatment dilakukan di sebuah rumah sakit di Amerika Serikat yang memiliki pengalaman panjang dan teknologi yang maju untuk menangani kanker prostat," kata Herzaky, Jumat (5/11/2021).

Adapun operasi terkait kanker prostat yang diderita SBY pada Kamis (11/11/2021) berjalan lancar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com