Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/10/2021, 14:24 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Relawan Presiden Joko Widodo, Jokowi Mania (Joman) menyatakan dukungan mereka untuk Ganjar Pranowo maju pada Pilpres 2024.

Meski hingga kini PDI Perjuangan belum merestui Ganjar di Pilpres 2024, Joman yang kini membentuk "Ganjar Pranowo (GP) Mania" itu yakin bahwa Ketua Umum PDI-P kelak mengambil keputusan terbaik.

"Yakin saja, Bu Mega (Megawati Soekarnoputri) ini sosok ketua umum yang tidak mungkin mau meninggalkan partainya dengan usia senjanya, partainya menjadi partai yang kalah," kata Ketua Jokowi Mania Immanuel Ebenezer dalam tayangan Aiman Kompas TV, Selasa (26/10/2021).

Baca juga: Relawan Joman dan Dukungan untuk Ganjar di Pilpres 2024, Dianggap The Next Jokowi

Immanuel mengaku paham bahwa nama Puan Maharani kerap disebut-sebut sebagai calon potensial PDI-P di Pilpres mendatang.

Namun demikian, pihaknya memandang bahwa sosok Ganjar Pranowo lebih layak menjadi pengganti Jokowi.

Dukungan kader PDI-P untuk Ganjar di sejumlah daerah pun terus bermunculan. Menurut Immanuel, hal itu menandakan bahwa Ganjar memang lebih diinginkan untuk maju di Pilpres 2024.

"Mas Ganjar ini saya yakin sama seperti Jokowi, ini sudah kehendak rakyat yang tidak bisa dibendung siapa pun," ujar dia.

Baca juga: PAN Lirik Sejumlah Tokoh untuk Capres 2024, Ada Erick Thohir, Anies, Ganjar hingga Puan

Menurut Joman, Ganjar punya komitmen dan cita-cita yang sama dengan Jokowi untuk membangun Indonesia ke depan.

Ganjar dinilai mampu menjaga warisan kinerja dan karakter Presiden Jokowi. 

"Tagline kita, Ganjar Pranowo the next Jokowi," ucap Immanuel.

Ia mengatakan, ke depan GP Mania bakal menyasar kelompok milenial yang dekat dengan teknologi digital. GP Mania juga akan melakukan pendekatan ke kelompok silent majority.

Ia yakin bahwa berbagai konsolidasi akan memuluskan jalan Ganjar menuju Pilpres 2024. Sebab, sebagaimana pernah disampaikan Jokowi, dua kali kemenangannya di Pilpres tak lepas dari dukungan relawan.

Baca juga: Gaya Ganjar Tanggapi Elektabilitas yang Tinggi sebagai Capres

Seandainya kelak Ganjar tak mendapat dukungan dari PDI-P atau partai lainnya untuk maju di Pilpres 2024, Immanuel mengaku belum dapat menentukan langkah Joman selanjutnya.

Namun, ia yakin bahwa rakyat banyak memberikan dukungan kepada Ganjar.

"Kalau PDI-P coba bermain-main dengan kehendak ini, saya yakin sekali rakyat punya caranya sendiri untuk memberi sanksi terhadap partai yang coba bermain-main terhadap kehendak rakyat," kata Immanuel.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Korupsi di LPEI: Kerugian Ditaksir Rp 2,5 Triliun, Ada 6 Perushaan Lain yang Tengah Dibidik

Dugaan Korupsi di LPEI: Kerugian Ditaksir Rp 2,5 Triliun, Ada 6 Perushaan Lain yang Tengah Dibidik

Nasional
Empat Anggota DPRD Kota Bandung Dicecar Soal Dugaan Titipan Proyek

Empat Anggota DPRD Kota Bandung Dicecar Soal Dugaan Titipan Proyek

Nasional
Ramai Unjuk Rasa Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Ini Kata KPU

Ramai Unjuk Rasa Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Ini Kata KPU

Nasional
Dukungan ke Airlangga Mengalir saat Muncul Isu Jokowi Diusulkan jadi Ketum Golkar

Dukungan ke Airlangga Mengalir saat Muncul Isu Jokowi Diusulkan jadi Ketum Golkar

Nasional
Sempat Mandek, Tol Gilimanuk-Mengwi Mulai Dibangun September Tahun Ini

Sempat Mandek, Tol Gilimanuk-Mengwi Mulai Dibangun September Tahun Ini

Nasional
KPK Cecar Eks Wali Kota Bandung Soal Tarif 'Fee Proyek' yang Biasa Dipatok Ke Pengusaha

KPK Cecar Eks Wali Kota Bandung Soal Tarif "Fee Proyek" yang Biasa Dipatok Ke Pengusaha

Nasional
Netralitas Jokowi Disorot di Forum HAM PBB, Dibela Kubu Prabowo, Dikritik Kubu Anies dan Ganjar

Netralitas Jokowi Disorot di Forum HAM PBB, Dibela Kubu Prabowo, Dikritik Kubu Anies dan Ganjar

Nasional
Penggelembungan Suara PSI 2 Kali Dibahas di Rekapitulasi Nasional KPU, Ditemukan Lonjakan 38 Persen

Penggelembungan Suara PSI 2 Kali Dibahas di Rekapitulasi Nasional KPU, Ditemukan Lonjakan 38 Persen

Nasional
Eks Wali Kota Banjar Cicil Bayar Uang Pengganti Rp 958 Juta dari Rp 10,2 M

Eks Wali Kota Banjar Cicil Bayar Uang Pengganti Rp 958 Juta dari Rp 10,2 M

Nasional
RI Tak Jawab Pertanyaan Soal Netralitas Jokowi di Sidang PBB, Kemenlu: Tidak Sempat

RI Tak Jawab Pertanyaan Soal Netralitas Jokowi di Sidang PBB, Kemenlu: Tidak Sempat

Nasional
Spanduk Seorang Ibu di Sumut Dirampas di Hadapan Jokowi, Istana Buka Suara

Spanduk Seorang Ibu di Sumut Dirampas di Hadapan Jokowi, Istana Buka Suara

Nasional
Jokowi dan Gibran Diisukan Masuk Golkar, Hasto Singgung Ada Jurang dengan PDI-P

Jokowi dan Gibran Diisukan Masuk Golkar, Hasto Singgung Ada Jurang dengan PDI-P

Nasional
Saat Jokowi Bertemu 2 Menteri PKB di Tengah Isu Hak Angket Kecurangan Pemilu...

Saat Jokowi Bertemu 2 Menteri PKB di Tengah Isu Hak Angket Kecurangan Pemilu...

Nasional
Sisa 4 Provinsi yang Belum Direkapitulasi, Sebelum KPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024

Sisa 4 Provinsi yang Belum Direkapitulasi, Sebelum KPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024

Nasional
Puncak Mudik Jatuh 5-7 Apriil 2024, 6 Ruas Tol Beroperasi Fungsional

Puncak Mudik Jatuh 5-7 Apriil 2024, 6 Ruas Tol Beroperasi Fungsional

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com