Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Elite Partai Ummat Mundur, Ridho Rahmadi: "Insya Allah" Persoalan Kecil

Kompas.com - 08/10/2021, 17:21 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi mengatakan, partainya tak mempersoalkan sejumlah pengurus dan kader yang menyatakan mengundurkan diri dalam beberapa bulan belakangan.

Menurut dia, hal itu tidak akan memengaruhi soliditas internal Partai Ummat.

"Insya Allah itu tidak akan mempengaruhi, sama sekali, insya Allah," kata Ridho saat ditemui di Kantor DPP Partai Ummat, Jakarta Selatan, Jumat (8/10/2021).

Ridho menilai, pengunduran diri tersebut merupakan hal kecil bagi Partai Ummat.

Baca juga: Neno Warisman Mengundurkan Diri dari Partai Ummat

Sebaliknya, kata Ridho, Partai Ummat justru tengah fokus pada perekrutan kader-kader baru.

Seba, kata dia, animo masyarakat untuk bergabung menjadi anggota Partai Ummat relatif besar.

"Terutama di beberapa daerah, kan kalau animo itu kan biasanya ingin masuk sebagai pengurus dan ingin pada posisi yang representatif," ucap dia. 

"Insya Allah pengunduran diri itu persoalan yang kecil. Ini bukan kami takabur, tapi insya Allah persoalan yang kecil," kata dia lagi. 

Ridho kemudian membenarkan bahwa dua elite Partai Ummat yang mengundurkan diri adalah Wakil Ketua Umum Partai Ummat Agung Mozin dan Wakil Ketua Majelis Syuro Neno Warisman.

Namun, Ridho hanya menjelaskan alasan Neno Warisman yang mengundurkan diri. Sementara itu, alasan Agung Mozin keluar tak dijelaskannya.

"Kalau Bunda Neno, itu karena anaknya di Turki, memang jauh jauh. Sekitar awal Mei itu memang beliau menceritakan tentang anaknya ada di Turki," kata Ridho.

Baca juga: Agung Mozin Keluar dari Partai Ummat

Selain itu, Ridho menegaskan bahwa mundurnya sejumlah elite partai bukan berarti muncul tanda-tanda perpecahan di Partai Ummat.

Adapun Agung Mozin mundur dari Partai Ummat, akhir Agustus. Sementara itu, Neno Warisman diberitakan mundur dari partai besutan Amien Rais tersebut awal Oktober ini.

Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat Ansufri Idrus Sambo mengatakan, Neno telah mengajukan pengunduran diri yang ditujukan kepada Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais.

"Ya, dia kirim WA ke kita, kirim surat, mundur karena mau fokus urus anaknya di Turki. Jadi dia takut khawatir tidak bisa aktif urus anaknya fokus, jadi mundur," kata Sambo kepada wartawan, Sabtu (2/10/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com