JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi mengatakan, partainya tak mempersoalkan sejumlah pengurus dan kader yang menyatakan mengundurkan diri dalam beberapa bulan belakangan.
Menurut dia, hal itu tidak akan memengaruhi soliditas internal Partai Ummat.
"Insya Allah itu tidak akan mempengaruhi, sama sekali, insya Allah," kata Ridho saat ditemui di Kantor DPP Partai Ummat, Jakarta Selatan, Jumat (8/10/2021).
Ridho menilai, pengunduran diri tersebut merupakan hal kecil bagi Partai Ummat.
Baca juga: Neno Warisman Mengundurkan Diri dari Partai Ummat
Sebaliknya, kata Ridho, Partai Ummat justru tengah fokus pada perekrutan kader-kader baru.
Seba, kata dia, animo masyarakat untuk bergabung menjadi anggota Partai Ummat relatif besar.
"Terutama di beberapa daerah, kan kalau animo itu kan biasanya ingin masuk sebagai pengurus dan ingin pada posisi yang representatif," ucap dia.
"Insya Allah pengunduran diri itu persoalan yang kecil. Ini bukan kami takabur, tapi insya Allah persoalan yang kecil," kata dia lagi.
Ridho kemudian membenarkan bahwa dua elite Partai Ummat yang mengundurkan diri adalah Wakil Ketua Umum Partai Ummat Agung Mozin dan Wakil Ketua Majelis Syuro Neno Warisman.
Namun, Ridho hanya menjelaskan alasan Neno Warisman yang mengundurkan diri. Sementara itu, alasan Agung Mozin keluar tak dijelaskannya.
"Kalau Bunda Neno, itu karena anaknya di Turki, memang jauh jauh. Sekitar awal Mei itu memang beliau menceritakan tentang anaknya ada di Turki," kata Ridho.
Baca juga: Agung Mozin Keluar dari Partai Ummat
Selain itu, Ridho menegaskan bahwa mundurnya sejumlah elite partai bukan berarti muncul tanda-tanda perpecahan di Partai Ummat.
Adapun Agung Mozin mundur dari Partai Ummat, akhir Agustus. Sementara itu, Neno Warisman diberitakan mundur dari partai besutan Amien Rais tersebut awal Oktober ini.
Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat Ansufri Idrus Sambo mengatakan, Neno telah mengajukan pengunduran diri yang ditujukan kepada Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais.
"Ya, dia kirim WA ke kita, kirim surat, mundur karena mau fokus urus anaknya di Turki. Jadi dia takut khawatir tidak bisa aktif urus anaknya fokus, jadi mundur," kata Sambo kepada wartawan, Sabtu (2/10/2021).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.