Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres: HUT Ke-76 TNI Momentum Menang Lawan Pandemi Covid-19

Kompas.com - 05/10/2021, 14:21 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap HUT ke-76 TNI kali ini menjadi momentum untuk memenangkan perang melawan pandemi Covid-19.

Tidak hanya itu, Ma'ruf juga berharap HUT kali ini turut menjadi momentum untuk TNI agar semakin menjaga kedaulatan NKRI.

"HUT TNI kali ini menjadi momentum kita bersama untuk meraih kemenangan melawan pandemi Covid-19 dan menjaga kedaulatan NKRI," ujar Ma'ruf melalui media sosial Instagram, dikutip Selasa (5/11/2021).

Baca juga: Pimpinan Komisi I DPR Ingatkan Kehadiran TNI Harus Dirasakan Rakyat

"Dirgahayu ke-76 TNI. Bersatu, berjuang, kita pasti menang," lanjut dia

Sebelumnya, pada peringatan HUT ke-76 TNI Ma'ruf mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri upacaranya di Halaman Istana Merdeka, Jakarta.

Upacara tersebut dipimpin oleh Presiden Jokowi yang bertindak sebagai inspektur upacara dan dimulai dengan penghormatan kepada Presiden dan Wakil Presiden yang dilanjutkan dengan mengumandangkan lagu Indonesia Raya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by KH.Ma'ruf Amin (@kyai_marufamin)

Pada upacara tersebut juga terdapat pembacaan Sapta Marga oleh perwakilan prajurit. Setelah upacara berakhir, Presiden dan Wakil Presiden bersama para petinggi TNI dan pejabat negara menyaksikan parade pesawat tempur dari TNI AU.

Pada peringatan HUT TNI kali ini, di depan Istana Merdeka juga diadakan pameran sejumlah alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik negara.

Ma'ruf Amin yang didampingi istri, Wury Ma'ruf Amin beserta Presiden Jokowi dan Iriana Joko Widodo meninjau pameran alutsista tersebut.

“Dalam rangka hari ulang tahun TNI yang ke-76, kita memamerkan alutsista kita dan ini juga sebagai sebuah bentuk transparansi kepada publik bahwa APBN telah digunakan untuk membeli peralatan-peralatan ini,” ujar Presiden Jokowi, dikutip dari siaran pers.

Baca juga: HUT Ke-76 TNI, Jokowi: Kita Harus Bergeser dari Kebijakan Belanja ke Investasi Pertahanan

Adapun beberapa jenis alutsista yang ditampilkan yaitu dua unit kendaraan taktis ringan Sherpa Light Scout, 35 unit kendaraan taktis Anoa, 8 unit Indonesia Light Strike Vehicle (ILSV) Armoured Personnel Carrier, dan 2 unit Rantis Bushmaster.

Kemudian adapula 19 unit P6 ATAV, 18 unit Rudal Mistral, 2 Unit Mistral MPCV, 4 unit radar MCP, 2 unit BTR 4, 1 unit Aligator, 2 unit APC Turangga, 4 unit MLRS RM 70 Vampire beserta 1 unit Rantis Tatrapan, 2 unit Orlikon Skyshield, dan 6 unit Armed Caesar 155 MM.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com