Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Siapkan 123 Relawan Prokes untuk Dukung Pelaksanaan PON XX di Jayapura

Kompas.com - 25/09/2021, 08:07 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - BNPB dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Nasional menyiapkan 123 orang relawan protokol kesehatan untuk mendukung PON XX di Papua pada 2-15 Oktober 2021.

Mereka akan bertugas di wilayah Kota Jayapura.

Deputi Bidang Pencegahan BNPB Prasinta Dewi mengatakan, tugas para relawan mencakup tiga hal.

"Pertama, membagi masker kepada masyarakat umum, khususnya warga yang akan menyaksikan pertandingan olahraga di berbagai tempat penyelenggaraan PON," ujar Prasinta dilansir dari siaran pers di laman resmi covid19.go.id, Sabtu (25/9/2021).

Baca juga: Jelang PON XX, Belum Semua Kabupaten/Kota Punya Mesin Tes PCR di Papua

"Kemudian, relawan melakukan sosialisasi penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat guna mengurangi penyebaran virus Covid-19 selama penyelenggaraan PON,” lanjutnya.

Selain itu, para relawan akan bertugas di enam gerai yang tersebar di tempat penyelenggaraan PON dan titik-titik yang berpotensi menimbulkan kerumunan.

Prasinta menuturkan, protokol kesehatan merupakan langkah penting mencegah lonjakan kasus Covid-19 selama penyelenggaan PON XX.

Adapun sebelum bertugas, para relawan mendapatkan dua pelatihan materi utama, yaitu protokol kesehatan dan pemanfaatan inaRISK.

Baca juga: Jelang PON XX, Vaksinasi Dosis Kedua di Papua Baru 13,9 Persen, Laporcovid-19: Masih Sangat Rendah

Prasinta menuturkan, sebanyak 123 relawan berasal dari berbagai organisasi.

Antara lain Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdatul Ulama, Muhammadiyah Disaster Management Center, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia, Radio Antar Penduduk Indonesia, Senkom, Badan Amil Zakat Nasional, Palang Merah Indonesia, relawan BPBD Kota Jayapura, Resimen Mahasiswa Universitas Cenderawasih, dan Squad PBI.

Selain itu, BNPB dan Satgas Penanganan Covid-19 akan melatih relawan yang akan ditempatkan di Kabupaten Jayapura, Merauke, dan Mimika.

Prasinta mengungkapkan, akan ada lebih banyak relawan yang dilibatkan di tiga daerah itu.

Baca juga: Kapasitas Stadion PON XX Papua 2021 Hanya 25 Persen

Sebanyak 6.442 atlet dari seluruh Indonesia yang didampingi tim pelatih berjumlah 3.000 orang akan bertanding di PON XX Papua.

Tempat utama penyelenggaraan yakni Stadion Lukas Enembe, Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, yang berkapasitas 40.000 penonton.

PON XX Papua sempat ditunda pelaksanaannya selama setahun. Gelaran olahraga tersebut semula dijadwalkan pada Oktober 2020.

Hal ini terjadi karena mengacu pada beberapa pertimbangan seperti penyelesaian pekerjaan fisik venue (arena) yang masih berlangsung sampai sebelum Covid-19 dan akhirnya harus tertunda karena pandemi Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com