Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diisukan Sedang Rawat Megawati, RSPP: Hoaks, tapi Tidak Tahu kalau di Tempat Lain

Kompas.com - 10/09/2021, 12:13 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar dirawatnya Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri ataupun petinggi partai politik lainnya di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta Selatan diklaim hoaks oleh pihak rumah sakit.

Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas RSPP Agus Susetyo.

"Yang jelas, kalau di RSPP hoaks ya," kata Agus saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (10/9/2021).

Agus mengatakan, hingga kini pihaknya tidak merawat Presiden kelima RI itu. Selain itu, lanjut dia, RSPP juga tidak merawat petinggi parpol lainnya.

"Maaf, sampai saat ini belum ada. Enggak ada. Sampai saat ini kami tidak merawat Ibu Megawati di RSPP," tegasnya.

Baca juga: PDI-P Bantah Isu Megawati Sakit

Kendati demikian, ia mengatakan tidak mengetahui informasi jika ternyata Megawati atau petinggi parpol lainnya dirawat di rumah sakit lain.

"Tapi kalau di tempat lain, saya enggak tahu ya," imbuh dia.

Pantauan Kompas.com di RSPP hingga pukul 11.30 WIB, tak ada aktivitas yang lebih ramai dari biasanya.

Situasi terpantau seperti rumah sakit pada umumnya, di mana beberapa kendaraan pribadi keluar masuk. Lobi pintu masuk RSPP juga terpantau tidak ada keramaian.

Awak media juga tidak terlihat berkumpul di sekitar rumah sakit.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto juga telah membantah isu yang menyebut Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri jatuh sakit.

Baca juga: PMI DKI Bakal Bawa ke Ranah Hukum Soal Flyer Mirip Megawati

Hasto menegaskan, Megawati dalam keadaan sehat dan energik. Menurut dia, Megawati masih memberikan arahan terkait program partai pada Rabu (8/9/2021) malam.

"Pagi ini pun ketika saya menghadap beliau, Ibu Mega juga terus mencermati situasional terkait pandemi dan juga politik internasional," kata Hasto melalui keterangan tertulis, Kamis (9/9/2021).

Adapun isu Megawati sakit beredar luas di media sosial.

Namun, siang nanti, PDI-P diketahui akan mengadakan acara Pembukaan Training of Trainer (TOT) Pendidikan Kader Madya. Rencananya, acara ini digelar secara daring pada pukul 13.30 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com