Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Epidemiolog Sarankan PPKM di Jawa-Bali Dilanjutkan, Level Bisa Turun asal 3T Tetap Kencang

Kompas.com - 16/08/2021, 10:42 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ahli epidemiologi Indonesia di Griffith University Dicky Budiman menyarankan, penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Pulau Jawa-Bali sebaiknya dilanjutkan.

Sebab, menurut Dicky, pelaksanaan 3T yaitu pemeriksaan (testing), pelacakan (tracing), dan perawatan (treatment) masih belum sesuai yang diharapkan.

"Dilanjutkan (PPKM), tapi bisa turun (level) di Jawa-Bali ini bisa turun level walaupun DKI bisa turun 2, tapi saya sarankan levelnya 3 dan 3T harus lebih kencang karena masih belum sesuai yang diharapkan. Setidaknya positivity rate-nya bisa di bawah 10 persen," kata Dicky saat dihubungi Kompas.com, Senin (16/8/2021).

Baca juga: Jelang PPKM Hari Terakhir, Jokowi: Keterisian RS di Jawa Mulai Turun

Dicky mengatakan, penurunan kasus Covid-19 secara signifikan terjadi di DKI Jakarta.

Hal ini, kata dia, disebabkan pelaksanaan 3T dan vaksinasi yang konsisten dilakukan dalam penanganan Covid-19.

"Nah itu modal besar DKI dan vaksinasi besar, dan dengan angka positivity rate-nya sudah di bawah 10 persen," ujar dia.

Namun, Dicky mengatakan, secara keseluruhan, penanganan pandemi Covid-19 di Jawa-Bali harus ada perbaikan karena kasus positif masih tumbuh, angka kematian relatif tinggi, dan positivity rate belum mencapai di bawah 10 persen.

Ia mengatakan, kategori level PPKM di Jawa-Bali bisa diturunkan asalkan pelaksanaan 3T ditingkatkan dan diperketat.

"PPKM level bisa turun level 3 sehingga karena ini mau enggak mau Jakarta akan berpengaruh, sehingga yang mulai menata ulang aspek kehidupan lain dan 3T yang masih harus diperketat," ucap Dicky.

Baca juga: PPKM Level 4 di Jawa-Bali Berakhir Hari Ini, Akankah Diperpanjang?

Sebelumnya diberitakan, PPKM Level 4 di Pulau Jawa-Bali berakhir pada Senin (16/8/2021).

Kebijakan ini merupakan perpanjangan dari PPKM Level 4 yang telah dilaksanakan sejak 10 Agustus 2021.

Adapun PPKM Level 4 telah diperpanjang beberapa kali yaitu pada 21-25 Juli 2021, 26 Juli-2 Agustus 2021, dan 3-9 Agustus 2021.

Presiden Joko Widodo mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 di Pulau Jawa sudah mulai menurun.

Hal itu Jokowi sampaikan jelang hari terakhir Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2-4 Jawa-Bali, Minggu (15/8/2021) malam.

"Alhamdulillah BOR di Jakarta sudah berada di kisaran 29,4 persen," kata Jokowi dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden.

Baca juga: Apakah PPKM Akan Diperpanjang Besok? Berikut Evaluasi Jokowi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com