Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Fraksi Demokrat Minta Jaksa Agung Jemput Bola ke Kampus Rekrut Calon Jaksa Terbaik

Kompas.com - 14/06/2021, 14:23 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Benny K Harman meminta Jaksa Agung ST Burhanuddin mendatangi kampus-kampus untuk merekrut calon-calon jaksa terbaik.

Menurut dia, hal ini dapat menghasilkan calon jaksa terbaik di lingkungan kejaksaan.

"Jadi kalau bisa bapak jemput bola, datang ke kampus-kampus yang terbaik untuk mendapatkan calon-calon jaksa yang bagus," kata Benny di rapat Komisi III DPR RI bersama Kejaksaan Agung, di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Senin (14/6/2021).

Menurut Benny, banyak anak-anak Indonesia yang tidak mau menjadi jaksa.

Baca juga: Tujuh Kejari di Banten Gagal Berpredikat Bebas Korupsi, Wakil Jaksa Agung: Integritas Masih Kurang

Pasalnya, politisi Partai Demokrat ini menilai gaji seorang jaksa di Indonesia masih sangat kecil.

"Sebab, mohon maaf aja, kalau anak-anak kita ditanya mau jadi jaksa atau ini. Pada semua wah enggak. Udah duitnya kecil, diobok-obak nanti pula kita menegakkan hukum dengan benar, kita di-bully di medsos, ya kan," ucap dia.

"Kita menegakkan aturan keadilan tapi banyak yang tidak suka kita menegakkan keadilan hanya karena kalau kita menegakkan keadilan banyak pihak yang tidak suka atau tidak senang," ucap dia.

Selain itu, Benny juga menyampaikam perlunya Kejaksaan Agung menyediakan perencanaan SDM di Kejaksaan Agung.

Baca juga: Jaksa Agung Sebut Kondisi Politik Luar Negeri Turut Pengaruhi Pelaksanaan Eksekusi Hukuman Mati

Ia menyarankan agar setidaknya ada 10 hingga 20 jaksa diberi kesempatan belajar ke luar negeri.

"Ada juga perencanaan SDM di kejaksaan Pak. Ya ada lah yang sekolah ke, negara mana yang jaksanya paling maju, kalau bisa bapak kirimlah tenaga 10 setiap tahun, apalagi kalau 20," ucap Benny.

"Supaya kita ke depannya maju penegakan hukum. Karena ya mohon maaf kalau kita datang ke negara-negara maju yang gedung-gedung yang bagus, manusia-manusia yang bagus kan di kejaksaan di kementerian kehakimannya," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

Nasional
Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Nasional
Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Nasional
Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Nasional
Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Nasional
Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

Nasional
4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Nasional
KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Nasional
Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com