JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah hingga Sabtu (8/5/2021), kembali melaporkan total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia mencapai 1.709.762 kasus.
Jumlah kasus harian Covid-19 tersebut setelah adanya penambahan 6.130 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam kurun waktu 24 jam terakhir.
Sementara itu, pasien yang meninggal setelah terpapar Covid-19 bertambah 179 orang, sehingga angka kematian mencapai 46.842 orang, terhitung sejak awal pandemi.
Namun, pandemi Covid-19 masih memberikan harapan dengan bertambahnya jumlah pasien sembuh sebanyak 5.494 orang.
Dengan demikian, jumlah pasien sembuh mencapai 1.563.917 orang.
Baca juga: UPDATE 8 Mei: Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 1.709.762, Bertambah 6.130
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengakatan, laporan mingguan organisasi kesehatan dunia (WHO) menunjukkan jumlah kasus global dalam 2 minggu terakhir melebihi jumlah kasus selama 6 bulan pertama pandemi.
"Jumlahnya sangat tinggi, dengan lebih dari 5,7 juta kasus per minggunya," kata Retno dalam konferensi pers, Sabtu.
Oleh karenanya, ia meminta masyarakat Indonesia tetap waspada karena penularan virus corona masih terus terjadi di mana-mana.
Baca juga: Indonesia Dorong Kesetaraan Akses Vaksin Covid-19 bagi Semua Negara
Retno menjelaskan kawasan Asia Tenggara tercatat memiliki kenaikan kasus tertinggi yaitu sebesar 19 persen dalam kurun waktu satu minggu hingga 2 Mei 2021 lalu.
Kawasan Asia Tenggara ini merujuk pada terminologi WHO, yakni terdiri dari India, Indonesia, Nepal, Bangladesh, Sri Lanka, Thailand, Maladewa, Timor Leste, Myanmar, dan Bhutan.
"Dengan kenaikan kasus baru, maka kasus baru Asia Tenggara merupakan 47 persen dari kasus baru dunia selama kurun waktu tersebut," ujar Retno.
Oleh karenanya, ia meminta mamasyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan dan menyukseskan kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan pemerintah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.